Dengan menabuh tambur oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Yohana S. Yembise, Dirjen DUKCAPIL RI, Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan, Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati, SE, Ketua DPRD Raja Ampat, Dandim 1805 Raja Ampat, Kapolres Raja Ampat dan Sekda Raja Ampat. Festival Pesona Bahari Raja Ampat resmi dimulai, di Pantai WTC Jumat 18/10/19. Pembukaan Festival yang telah menjadi agenda rutin Pemda dan masuk dalam Calender Of Event Kementerian Pariwisata RI tersebut berlangsung meriah dan memantik atensi warga Raja Ampat, wisatawan dalam Negeri maupun Wisatawan Mancanegara.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Yohana S. Yembise mengatakan dirinya dipercayakan membuka Festival Pesona Bahari Raja Ampat menggantikan Menteri Pariwisata yang berhalangan hadir.
" Sebenarnya saya tidak mengurus Pariwisata, tapi karena Menteri Pariwisata berhalangan maka Beliau memberikan kepercayaan kepada Saya untuk membuka Festival ini" kata Yohana.
Selanjutnya Ia menyatakan saat ini Raja Ampat sedang dikemas untuk Go Internasional dan Festival Pesona bahari Raja Ampat merupakan salah satu upaya promosi kebudayaan dan potensi BAHARI Raja Ampat kepada dunia.
" Kepada para Wisatawan Mancanegara yang hadir dalam Festival ini, Saya mohon agar bisa promosikan Raja Ampat di Negara-Negara anda " ajak Yohana.
Agar Pariwisata Raja Ampat, Ia juga memberikan pesan khusus kepada Gubernur Papua Barat, Bupati Raja Ampat dan seluruh elemen masyarakat. Di antaranya peningkatan Bandara Waisai menjadi Bandara Internasional, Pembangunan rambu-rambu laut, Pembangunan Resort dan Homestay kerja sama antara Pengusaha dan masyarakat local serta menjaga ketertiban, keamanan dan kenyamanan para wisatawan.
" Mari kita jaga alam Papua Barat, jaga sumber mata air dan jangan tinggalkan air mata untuk anak cucu. Selain itu, kita juga perlu terbuka dan mau hidup dengan siapa pun yang datang dan tinggal di Papua" terang Mandacan.
Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati, SE mengucapkan selamat datang kepada seluruh tamu undangan yang hadir.
Ia menjelaskan pagelaran Festival Pesona Bahari, Â memiliki dimensi dan dampak luas bagi kehidupan berkesenian, budaya dan mengkampanyekan program-program konservasi bagi keberlangsungan lingkungan hidup dan juga industri pariwisata Raja Ampat.
"Selama festival ini berlangsung kita akan menyaksikan atraksi tari-tarian, nyanyian dan syair-syair yang mengungkapkan penghormatan pada leluhur dan keagungan Tuhan sang pencipta, menikmati kuliner khas Raja Ampat, aneka industri kerajinan lokal serta menikmati pesona alam Raja Ampat dengan berkunjung ke kawasan desa saporkren dan teluk kabui serta ke distrik mios manswar dengan desa sawingrainya. di tempat-tempat ini, kita akan menyaksikan sebagian keindahan raja ampat yang bersemi dibukit, sepanjang pesisir pantai, bawah laut dan hutan belantara" jelas AFU