Ketika banjir terlalu deras, para petani akan bermalam di kebun. Mereka tidak akan kelaparan karena ada banyak makanan di kebun.
Aku punya cerita ketika berhadapan langsung dengan banjir. Bukan hanya sekali, tapi beberapa kali.
Saat pulang dari kebun bersama ayahku, ternyata sudah banjir besar. Akhirnya, kami harus menunggu sampai malam hari. Setelah banjir reda, barulah kami menyeberang ke sebelah.
Melihat akibat-akibat tersebut, warga desa kami pun bermufakat untuk melakukan tindakan preventif. Salah satu tindakan yang dilakukan yaitu berhenti membuang sampah di sungai.
Selain stop membuang sampah, mereka juga melakukan reboisasi. Mereka menanam pohon-pohon di sekitar pinggiran sungai saat musim panas tiba.
Sekarang ini, hampir tidak ada lagi banjir. Desa kami sudah memiliki jembatan. Beberapa sungai telah dibangun jembatan beton.
Apabila hujan tiba, warga desa dapat dengan mudah lalu-lalang tanpa takut sedikitpun. Sedangkan para petani dapat pergi ke kebun di musim timur atau musim hujan.
Jaga sungai kita. Jangan buang sampah di sungai. Selamat merayakan hari sungai nasional