Mohon tunggu...
Leo Antori Hamzah
Leo Antori Hamzah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Halo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Rangkuman Jurnal Analisa pH dan C Organik pada Tanah di Wilayah Vulkanik

7 November 2020   21:20 Diperbarui: 7 November 2020   21:30 335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Tanah vulkanis adalah tanah yang terbentuk dari material-material gunung berapi seperti pasir dan debu vulkanis, kemudian material vulkanis tersebut mengalami pelapukan dan membentuk tanah vulkanis yang sangat subur karena banyak mengandung mineral hara yang sangat dibutuhkan. 

Penelitian yang dilakukan kali ini yaitu menghitung nilai pH dan C organik pada tanah vulkanis yang berada di sekitar gunung sinabung. Debu vulkanik yang dikeluarkan oleh gunung sinabung memiliki pH yang masam yang terbukti dengan penelitian yang dilakukan oleh sitepu yaitu bernilai 4,3. Sifat fisik, kimia, dan biologi tanah dapat berubah oleh debu vulkanik. Sifat fisik tanah yang berubah yaitu daya pegang air yang sangat rendah, sifat kimia tanah yang berubah yaitu pH dan Kapasitas Tukar Kation (KTK) yang sangat rendah, serta sifat biologi tanah yang berubah yaitu kandungan dan aktivitas mikroorganisme di dalam tanah.

Penelitian ini dilakukan pada bekas tanah erupsi gunung sinabung, analisis tanah dilakukan di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Sumatera Utara dan pengukuran aktivitas mikroorganisme dilakukan di Laboratorium Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara. Sampel tanah diambil tepatnya di Desa Sukanalu Kecamatan Barusjahe Kabupaten Karo dan pengambilan sampel tanah pembanding (kontrol) yaitu tanah di sekitar yang tidak terkena debu vulkaning gunung sinabung di Desa Kutagugung Kecamatan Namanteran Kabupaten Karo. Analisis tanah yang dilakukan yaitu analisis sifat kimia, biologis dan pengukuran aktivitas mikroorganisme tanah. Sifat kimia yang dianalisis adalah pH tanah, kandungan bahan organik dan KTK.

Sampel tanah yang diambil pada penelitian ini yaitu tanah pada kedalaman 0-5cm yang merupakan debu vulkanik gunung sinabung dan tanah pada kedalaman 5-20cm yaitu tanah yang bercampur dengan debu vulkanik. Hasil analisis sifat kimia tanah pada tanah kedalaman 0-5cm memiliki kriteria pH yang masam dengan KTK yang rendah dan C organik yang sangat rendah. 

Sampel tanah dengan kedalaman 5-20cm memiliki kriteria pH yang sangat masam, namun dengan KTK yang sedang dan C organik yang tinggi, sedangkan pada sampel tanah yang tidak terkena debu vulkanik (kontrol) memiliki kriteria pH yang masam dengan KTK yang sangat rendah dan C organik yang sangat tinggi. Pada sampel tanah dengan kedalaman 5-20cm memiliki pH yang lebih rendah daripada sampel tanah dengan kedalaman 0-5cm dan sampel tanah yang tidak terkena debu vulkanik (kontrol) dikarenakan sulfur atau belerang yang tinggi pada sampel tanah dengan kedalaman 5-20cm dapat menurunkan pH, sehingga dapat disimpulkan bahwa tanah vulkanis memiliki pH dan C organik lebih rendah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun