Mohon tunggu...
Hefrizal
Hefrizal Mohon Tunggu... Jurnalis - Munir

Reporter

Selanjutnya

Tutup

Money

Tidak Mencapai Target, Direktur Pengembangan Usaha dan Bisnis PT MTI Tidak Peka

24 Januari 2020   21:49 Diperbarui: 24 Januari 2020   21:45 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Jakarta, kompasiana -Potensi pendapatan PT Multi Terminal Indonesia (PT MTI)/IPC Logistic dinilai tak mencapai target bahkan cenderung menurun. Disinyalir hal tersebut terjadi karena kinerja yang tidak profesional, dan tentu saja akan berdampak pada kesejahteraan karyawan.

Hal tersebut diungkapkan, oleh salah seorang pemerhati kepelabuhanan, yang enggan disebutkan namanya, dalam bincang-bincang dengan beberapa awak media, di Jakarta, Jumat  (24/01/2).

"Seharusnya ada ide kreatif yang dilaksanakan, yang dapat menaikkan pendapatan, minimal capai target saja dulu,  jadi tidak berdampak kepada karyawan," ujarnya.

Menurutnya, Direktur PT MTI harus intens dan peka terhadap perkembangan yang ada agar PT MTI dapat seperti anak perusahaan PT Pelindo ll lainnya, yang bisa mencapai tingkat  pendapatan yang tinggi sesuai dengan yang telah ditargetkan.

"Semenjak kepimimpinan Direktur Komersial Andi Hamdani dari tahun 2017 hingga saat ini pendapatan PT MTI tidak pernah mencapai target, sesuai dengan angka yang telah di targetkan oleh Pelindo II, sebesar kurang lebih 700 milyar," ujarnya lagi.

Dikatakan juga, pelayanan yang disediakan oleh Pelindo II tidak maksimal seperti Jasa Freight Forwading (Domestik & Internasional), Customs Clearance, Lapangan Penumpukan, Cargo Courier, Pergudangan & Distribusi, Armada Trucking & Mobil Box, Bongkar Muat Via Kereta Api di Stasiun Pasoso, dan Tempat Pemeriksaan Fisik Terpadu (TPFT) CDC Banda. Selain itu MTI mengoperasikan Unit Halal Logistic & Cold Storage yang meliputi kegiatan penanganan barang, penyimpanan, dan distribusi produk Halal tidak maksimal sehingga potensi pendapatan MTI tidak mencapai target dari yang disepakati antara PT MTI dan Pelindo II .

Dia menyebutkan kinerja yang dilakukan oleh Board of Director terutama Direktur Pengembangan dan Bisnis Andi Hamdani kurang maksimal.

"Kemaksimalan kegiatan yang berada di cabang - cabang yang berada di daerah pembiayaan operasional lebih tinggi daripada pendapatannya (besar pasak daripada tiang) hal tersebut juga sangat berdampak kepada kesejahteraan karyawan," pungkasnya.

Hingga berita ini diturunkan Direktur pengembangan usaha dan bisnis PT MTI belum dapat dimintai keterangan. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun