Ku akan belajar tulus dalam menolong, walau tidak dianggap.
Memaknai hidup - Hidup memang terkadang senang ketika engkau mempunyai banyak teman, sahabat; namun  terkadang engkau akan meresa sedih, jika sahabatmu itu menganggapmu seperti sampah. Kesenangan itu tidak terlepas dari sebuah ketulusan dalam menolong, berbagi informasi, dalam menyatakan sesuatu dari sejarah dan lain sebagainya.Â
Tetapi tidak semuanya itu berguna bagi orang lain. Itulah yang membuat kita cecewa. Tetapi dalam semua itu ku akan terus berusaha, untuk bisa menerima segala yang terjadi sambil merenungkan dan berkata dalam diriku sendiri, apakah karena aku tak mempunyai uang sebanyak yang mereka miliki?
Dari situlah kubelajar lagi sebuah pengenalan diri, bahwa pertemanan tidak selamanya baik-baik saja bila diukur dengan uang. Engkau akan dilupakan, bahkan segala usahamu tak bernilai.
Renungan hati
------------------------LDJ-------------------------