Lapas Sekayu menggelar kegiatan pembukaan pelatihan keterampilan kemandirian meubelair dan pengelasan bagi warga binaan, Rabu (15/10/2024).
Kegiatan ini terlaksana atas kerja sama antara Lapas Sekayu dan Balai Latihan Kerja (BLK) Sekayu, di bawah koordinasi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Musi Banyuasin.
Kalapas Sekayu, Aris Sakuriyadi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa, pelatihan ini merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian, yang bertujuan untuk membekali warga binaan dengan keterampilan praktis dan produktif.
"Kegiatan ini bertujuan memberdayakan warga binaan agar memiliki keterampilan yang memadai, sehingga mereka dapat berintegrasi kembali ke masyarakat setelah bebas nantinya," ujar Aris.
Ia juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan ini.
"Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Musi Banyuasin serta BLK Sekayu, atas kerja sama yang telah terjalin dengan baik. Kami berharap sinergi ini terus berlanjut di masa mendatang. Selain itu saya juga ucapkan terima kasih kepada jajaran Lapas Sekayu atas terselenggaranya kegiatan ini," tambahnya.
Sementara itu, Kasi Pembinaan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja (Binadik dan Giatja) Lapas Sekayu, Fiqih Utama, menuturkan bahwa, kegiatan pelatihan ini akan diikuti oleh 40 orang warga binaan dengan durasi pelatihan selama beberapa minggu.
"Pelatihan meubelair dan pengelasan ini menjadi sarana penting bagi warga binaan untuk belajar keterampilan yang bermanfaat. Diharapkan setelah bebas nanti, mereka bisa membuka usaha sendiri atau bekerja di bidang industri," ungkap Fiqih.
Kegiatan pembukaan pelatihan turut dihadiri oleh para pejabat struktural Lapas Sekayu, Kepala BLK Sekayu, Fairuz, serta para trainer yang membimbing selama pelatihan. Kalapas Sekayu dan Kepala BLK Sekayu juga secara simbolis memasang kartu tanda peserta, sebagai pembuka secara resmi kegiatan pelatihan meubelair dan pengelasan.
