Mohon tunggu...
Lina Amalia
Lina Amalia Mohon Tunggu... -

Jangan pedulikan dia yg membencimu, dia bukan orang yg pantas dapatkan perhatianmu. Yg penting adalah dia yg selalu ada untukmu. \r\n\r\nI Love MAMAH dan MY OLANDII (:*

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tahukah Kamu?? (Part 2)

21 Juni 2013   23:13 Diperbarui: 6 Juli 2015   06:47 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Anda tidak dapat mengikatnya dengan kata 'cinta', 
karena hal itu bukanlah faktor utama dalam kehidupannya. 
Anda harus dapatmenyesuaikan diri dengannya 
supaya anda dapat mengenal banyak karakter yang dimilikinya.
 
Ketika dia sudah menyukai Anda dan terpesona oleh kemampuan Anda, 
Ia juga akan menyelidiki sisi buruk Anda, karena hal ini adalah sifat alaminya.
Ia mampu menangani semua macam emosi yang campur aduk tanpa harus mengganggu
atau memperlihatkannya kepada Anda. 
Ia dapat  membuat Anda gembira dengan bersikap layaknya seekor burung kecil.
 
Berbincang dengannya tidak akan membosankan anda. 
Ia mampu berbicara dengan Anda mengenai topik apapun.
 
Ia dapat menjadi teman baik anda danberbicara kepadanya mengenai apapun.
 
Jika dia berpikir bahwa Anda tidak menginginkan dirinya hanya untuk Anda, 
maka Ia hanya akan bertindak layaknya teman baik anda saja, seorang wanita yang "COOL".
 
Moodnya yang selalu berubah-ubah. Ia dapat tertawa terbahak-bahak selama 2 menit 
dan kemudian diam membisu.
 
Jika Anda putus dengannya, Ia tidak akan lupa dalam jangka waktu pendek, 
karena perubahan adalah sifat alaminya.
 
Begitu anda mengenal dia, dia akan menjadi orang yang mendukung 
dan selalu siap di samping Anda.
=> maaf ya kalau kata-kata ini tidak sesuai dengan pemikiran para pembaca.
karna kalau yang ini versi menurut saya..
tapi saya akan menerima dengan senang hati bagi pembaca yang ingin memberikan kritik juga saran Anda.
Makasih.. :)


Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun