Bukan jalan mulus yang di lalui saat ini
Namun jalan terjal berliku dengan kerikil-kerikil tajam
Kerikil-kerikil tajam yang terus menusuk di setiap langkahnya
Terasa sakit pasti
Namun seakan tak terasa sakit dan pedihnya
Piluh dan rasa citanya
Hanya bisa memandang dari arah keajauhan
Bersama iringan do'a tetpanjatkan
Do'a tulus dari hati di tengah kesunyian
Berharap kerikil tajam tak terasa di setiap langkahnya
Walau desir-desir pasir terus  mengusiknya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!