Halo, perkenalkan nama saya Mokhammad Ferry Kurniawan, saya biasa dipanggil Ferry, sekarang saya sedang menempuh pendidikan dibangku perkuliahan, saya berkuliah di Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya, Mahasiswa Semester 1 Prodi D-IV Keselamatan dan Kesehatan Kerja, saya akan menuliskan serta menceritakan berbagai pengalaman atau cerita tentang perjalanan hidup saya. Saya lahir di Kota Pasuruan 30 Juni 2002, saya anak pertama dari 2 bersaudara, asal sekolah saya dari SMKN 2 Pasuruan, saya mengambil jurusan Teknik Kendaraan ringan Otomotif, saya lulus tahun 2020 dan memulai perkuliahan di tahun 2022. Banyak hal tentang berbagai pengalaman kehidupan, tentu saja pada artikel ini saya akan berbagi pengalaman kehidupan saya yang paling berkesan pada hidup saya. Pada tahun 2017 saat saya sedang duduk di bangku smp tepatnya pada saat kelas 9 smp, saya pernah mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah Kabupaten Pasuruan, acara tersebut adalah salah satu rangkaian acara haul akbar yang diselenggarakan oleh pemerintah Kabupaten Pasuruan, yang pada saat itu bertepatan pada tanggal 18 februari 2017.
Pada saat memasuki acara tersebut, seluruh tamu undangan hadir dan dikasih kupon oleh panitia, dan kupon tersebut akan diundi dengan doorprize yang telah disediakan oleh panitia, kebetulan pada saat itu hadiah utamanya adalah Umroh. Acara telah dilalui dan undian hadiah utamapun akan dibacakan, saat itu hadiah utama akan didapatkan oleh 2 pemenang undian, tentu saja dari 3000 an tamu undangan yang hadir tentu saja saya tidak berharap dari undian tersebut, saat dibacakan nomor undiannya saya tidak menyangka kalau nomor saya yang disebutkan oleh bapak ketua Dprd Kab. Pasuruan, saat itu undian pertama dibacakan oleh bapak Bupati Kabupaten Pasuruan, dan undian yang kedua dibacakan oleh Bapak Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan. Setelah sadar saya langsung bergegas untuk berdiri dan maju sebagai pemenang undian tersebut, rasa tidak percaya dengan keadaan dan rasa antara percaya atau hanya sebuah mimpi yang saat itu saya rasakan.
Setelah mendapatkan hadiah undian tersebut, kamipun diberi arahan selanjutnya utnuk pengurusan undian tersebut, setelah semua selesai, saya pun segera pulang dan menceritakan kepada ibu saya, dan ibu saya pun juga merasakan kebingungan apakah itu beneran terjadi apa hanya sebuah mimpi. Pada hari yang ditentukan, saya dan ibu saya mendatangi kantor travel tersebut, dan meninjaklanjuti hadiah undian itu, setelah diberi arahan, kamipun segera mengurus hal hal apa saja yang berkaitan dengan keberangkatan saya unyuk melakukan ibadah umroh, setelah beberapa bulan, keberangkatan saya telah ditentukan hingga akhirnya saya berangkat pada tanggal 27 Desember 2017 sampai 4 Januari 2018.
Momen tersebut merupakan momen yang tidak akan pernah saya lupakan dari kehidupan saya. tentu saja semuanya adalah skenario terbaik dari tuhan yang diberikan untuk kita, tidak luput dari itu semuanya, semua hal yang terjadi, saya meyakini bahwa itulah doa doa yang telah dikabulkan oleh tuhan, doa doa itu keluar dari suara suci yang setiap keluar suaranya disertai dengan tangisan, orang yang paling ikhlas, orang yang paling berharga dalam kehidupan kita, doa tersebut merupakan doa ibu kita yang tidak pernah terputus sedetikpun doa darinya untuk kita. Kesimpulan dari cerita ini adalah apapun yang kita jalani, apapun yang kita lakukan, apapun yang kita peroleh, semuanya adalah wujud doa dari ibu kita, doanya adalah senjata bagi kita untuk menjalani kehidupan ini, tanpanya kita bukan siapa siapa, dan tanpanya kita tidak akan pernah ada didunia ini.
TERIMAKASIH....
