Salah satu manfaat utama dari kegiatan ini adalah meningkatnya kesadaran siswa terhadap risiko yang mungkin timbul dari percintaan dini, baik dalam aspek psikologis seperti kecemasan dan depresi, maupun dalam aspek sosial seperti konflik dengan orang tua, penurunan prestasi belajar, dan pergaulan yang tidak sehat. Melalui diskusi dan studi kasus, siswa dapat lebih memahami bahwa perasaan cinta harus disertai tanggung jawab dan kontrol diri, terutama di usia yang masih rentan.Selain itu, kegiatan ini memberikan wawasan praktis tentang bagaimana menjaga kesehatan mental, mengelola emosi, serta membangun hubungan sosial yang positif di lingkungan sekolah dan keluarga. Siswa diajak untuk mengenal konsep self-awareness dan self-regulation secara sederhana, yang merupakan fondasi penting bagi pengembangan karakter yang kuat.
Dari sisi sosial, kegiatan ini juga mendorong terbangunnya komunikasi yang terbuka antara siswa dan mahasiswa serta menciptakan ruang yang aman untuk menyuarakan pendapat dan pengalaman pribadi mereka tanpa merasa dihakimi. Hal ini sangat penting dalam membangun budaya sekolah yang suportif dan berorientasi pada pembinaan karakter. Secara keseluruhan, kegiatan PKM ini membawa manfaat ganda, baik dari sisi edukasi maupun pembentukan sikap. Para siswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoritis, tetapi juga pengalaman emosional yang memperkaya proses pembelajaran mereka sebagai remaja yang sedang bertumbuh dan mencari arah hidup.
Kami berharap kegiatan ini menjadi bekal awal bagi para siswa dalam memahami pentingnya menjaga kesehatan mental, membangun hubungan sosial yang sehat, serta menghindari perilaku yang merugikan diri sendiri di usia muda. Kami juga berharap para siswa dapat menjadi generasi yang cerdas, tangguh, serta mampu membedakan antara perasaan sesaat dan tujuan hidup jangka panjang.
Melalui penguatan pendidikan karakter dan dukungan dari semua pihak, kita percaya bahwa remaja Indonesia, termasuk siswa-siswi SMP Negeri 211 Jakarta Selatan, dapat tumbuh menjadi pribadi yang berkualitas, siap menghadapi masa depan, dan mampu menjaga diri dari hal-hal yang berisiko di usia dini.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI