Mohon tunggu...
Kurnia Enjelita
Kurnia Enjelita Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Mahasiswi Unissula Fakultas Bahasa dan Ilmu Komunikasi Prodi Pendidikan Bahasa Inggris.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pelestarian Sumber Daya Alam & Penanganan Polusi

28 Desember 2023   00:25 Diperbarui: 4 Januari 2024   21:09 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Identitas Penulis

Kurnia Enjelita, Mahasiswi Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, 

Fakultas Bahasa dan Ilmu Komunikasi (FBIK), UNISSULA.

Dr. Ira Alia Maerani, S.H, M.H., Dosen Fakultas Hukum, UNISSULA 

"Pelestarian Sumber Daya Alam dan Penanganan Polusi"

     Pelestarian sumber daya alam adalah upaya untuk menjaga kelestarian dan keseimbangan lingkungan hidup dengan memperhatikan fungsi dan manfaat sumber daya alam bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Begitupun dengan masalah polusi udara disekitar kita, ada beberapa cara penanganan polusi, seperti mengurangi bahan yang sulit terurai, menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan, melakukan reboisasi atau masih banyak lagi. Pelestarian sumber daya alam dan penanganan polusi ini sesuai dengan Sila Ketiga dalam Pancasila , yaitu "Persatuan." 


     Sila ini menekankan pentingnya keselarasan antara manusia dengan alam, serta peran aktif dalam menjaga keberlanjutan lingkungan untuk generasi yang akan datang. Dengan menerapkan nilai-nilai dalam Sila Ketiga, kita diharapkan dapat menjaga keharmonisan antara manusia dan alam melalui upaya pelestarian sumber daya alam dan penanganan polusi. Hal ini juga relevan dengan sumber hukum Islam yaitu Al Qur'an menegaskan larangan perusakan lingkungan. Ayat-ayat seperti surah Al-Rum ayat 41 menyatakan bahwa perbuatan manusia yang merusak lingkungan adalah salah satu tanda ketidaktaatannya.

ظَهَرَ الْفَسَادُ فِى الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ اَيْدِى النَّاسِ لِيُذِيْقَهُمْ بَعْضَ الَّذِيْ عَمِلُوْا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُوْنَ

"Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)." QS. Ar-Rum:41

    Dari sini, dapat dipahami bahwa kita sebagai manusia memiliki tanggung jawab moral untuk tidak merusak alam semesta dan lingkungan hidup, melainkan harus menjaganya dan menjalankan tugas sebagai khalifah dengan penuh tanggung jawab. Al-Qur’an mengajarkan etika dalam pemanfaatan sumber daya alam. Ayat-ayat ini terdapat dalam QS. Ar-Rum ayat 46 menekankan bahwa manusia harus bersyukur atas segala nikmat yang diberikan oleh Allah dan harus menggunakan sumber daya alam dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab.

وَمِنْ اٰيٰتِهٖٓ اَنْ يُّرْسِلَ الرِّيٰحَ مُبَشِّرٰتٍ وَّلِيُذِيْقَكُمْ مِّنْ رَّحْمَتِهٖ وَلِتَجْرِيَ الْفُلْكُ بِاَمْرِهٖ وَلِتَبْتَغُوْا مِنْ فَضْلِهٖ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun