Menikmati Kopi Bali di Balico Gaplek

Ngopi salah satu cara saya istirahat sejenak jika kehabisa ide tulisan atau penat dengan kerjaan. Ya, ngopi salah satu kegiatan menyenangkan sekaligus memberi kenikmatan tersendiri. 

Menyukai kopi sebenarnya baru beberapa tahun terakhir dimana jika ada acara di hotel saya memilih minum kopi dengan banyak creamer bubuk atau susu karena cara itu sukses membuat saya tidak mengantuk lagi saat menghadiri acara yang berjam-jam lamanya. 

Kebiasaan ngopi akhirnya terbawa saat saya mumet dengan kerjaan atau sekedar mendapatkan inspirasi menulis. Saat ini kafe-kafe dan usaha kopi sedang berkembang dengan berbagai branding yang menjadi ciri khasnya. Tidak bisa dipungkiri memang saat ini anak muda lebih suka nongkrong asyik di cafe atau tempat ngopi karena kekinian. 

Hanya dengan beli segelas kopi dan cemilan mereka bisa berjam-jam ngobrol atau bekerja sambil menikmati fasilitas wifi, mereka itu termasuk saya sendiri. Ya terkadang kalau sedang mumet ingin suasana baru saya pergi ke coffee shop. 

20210320-171350-01-605dbe018ede484bd47fe6ba.jpeg

Tempat yang nyaman dan harga kopi yang tejangkau menjadi pilihan saya untuk ngopi di tempat tersebut dan belum lama ini saya mengenal Balico Kopi Bali yang letaknya di daerah Pondok Cabe - Gaplek, Pamulang , Tangerang Selatan. 

Saya kesana bersama teman Ketapels, dan sesungguhnya dati rumah sendiri jaraknya cukup lumayan tapi karena ingin mencoba sesuatu yang baru akhirnya saya pun ikut kesini. 

Sudah lama tidak ke daerah Pamulang jadi kaget sendiri karena banyak pembangunan jalan yang baru, dulu kawasan perempatan Gaplek ini macet parah, sekarang sudah ada fly over  dan perbaikan jalan agak lumayan teratasi masalah macet tersebut. 

Untuk menemukan Balico ini tidak lah sulit karena letaknya dipinggir jalan tidak jauh dari perepatan tersebut. Balico adalah singkatan dari Bali Coffee makanya tak heran kalau dari luar saja sudah terlihat Khas Balinya. 

Rumah Salaka tempat Balico ini disebutnya, sang owner  Ida Bagus Kresnawan (Ibak) adalah salah satu yayasan Salaka dan mungkin kalian bingung ya apa sih salaka? 

Jadi Salaka itu adalah MUI nya agama Hindu. Pak Ibak adalah seseorang pecinta kopi dan disini sendiri sudah berjalan 2 th lamanya. Kepada kita semua yang hadir pak Ibak tidak tanggung-tanggung menceritakan ilmunya mengenai minuman kopi lho. 

1616754501024-20210320-160746-01-605dc8dd8ede48604f11e683.jpeg

Balico tidak hanya tempat sekedar ngopi santuy atau ngopi cantik saja. Di rumah salaka ini juga sering mengadakan berbagai kegiatan seperti kelas konsultasi hukum gratis yang buka setiap hari senin dan rabu ( bisa reservasi dulu kalau mau konsultasi), lalu ada tarot juga nih setiap hari jumat dan malam minggu ada live music. Dan nanti akan ada kelas Muay thai lho disini.

Balico sangat open bagi komunitas yang ingin buat kelas atau sekedar workshop, pokoknya bagi siapa saja silahkan lho.  Balico buka setiap hari dan kalau weekday jam 8-12 malam kalau weekend 9-2 pagi. 

Sesuai dengan namanya Bali Coffee jadi disini itu memang menyediakan kopi bali ada Robusta yang diambil dari Tabanan dan ada Arabica di Kintamani. Semua kopi ini diambil langsung dari petani untuk yang arabica dan kalau robusta itu diambil dari kebun sendiri.

Saya yang tidak begitu paham mengenai kopi dijelaskan sedikit tentang kopi oleh pak Ibak dan saya share dikit yes hehe jadi kalau Arabica itu lebih ke asam ada fruit testnya dan lebih mahal harganya, jadi ternyata kalau disekeliling pohon kopi ada perkebunan apel jadi tuh kopi jadi ada sedikit rasa apel. Nah kalau Robusta dari segi rasa kuat dan pahit, strong gitu lah , warnanya pun lebih gelap dan biji kopinya juga lebih besar yes. 

Affogato

Nama menu minuman Balico juga terbilang unik karena ada sentuhan Bali nya juga nih ada Blicoffee, Kopi gungkak, Latte Nak cenik, Latte Gus Alit, Latte bingung, Piccolo, Affogato dan masih banyak lagi. Buat yang gak suka kopi tenang aja karena disini juga tersedia minuman lainnya seperti green tea atau teh, es krim dan masih banyak lagi. 

Affogato, salah satu menu yang saya coba kemarin. Jadi isinya itu satu scoop fior di latte atau vanila gelato gitu di gelas lalu disiram dengan espresso. 

Ternyata oh ternyata rasanya enakkk banget yess dan bikin nagih. Rasa espressonya juga ga terlalu kuat dan masih bisa diterima oleh mulut saya hehe. 

Balico tidak hanya menyediakan kopi yang sudah siap saji saja tetapi menjual green bean juga lho dan disini juga menerima roasting dari luar. 

Dan kalau kamu pengen ngopi di rumah bisa beli saja disini kopi bubuknya atau green beannya. Menurut saya Balico tidak hanya menyajikan minuman dan makanan saja tapi Balico juga mengenalkan budaya Bali yes secara tidak langsung. 

Untuk harga sendiri menurut saya terjangkau banget yes mulai dari 8K - 30K saja lho. So, buat kamu yang lagi nyari tempat ngopi dengan harga terjangkau lengkap dengan hiburan live musik bisa langsung aja cuss ke Balico Gaplek. 

Foto: Dokumentasi Pribadi