Mohon tunggu...
Kuncoro Maskuri
Kuncoro Maskuri Mohon Tunggu... Dosen - Doktor Linguistik Pragmatik

Pembelajar Bahasa/Linguistik, Sosial Budaya, Pendidikan, dan Keagamaan. (email: dibyomaskuri@gmail.com)

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Artikel Utama

Makna Kata dalam Istilah-istilah Sepak Bola

21 Juni 2018   16:32 Diperbarui: 21 Juni 2018   19:56 4630
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hasil tangkap gambar Youtube BarcaRiezky EDIT

Contoh-contoh pemakaian kata/istilah/frasa/klausa dalam kalimat-kalimat/tuturan tersebut di atas menunjukkan tranformasi atau perubahan makna kata. Perubahan makna kata-kata tersebut dipengaruhi da digerakkan oleh akal pikiran, pikiran mempersepsi suatu gejala sosial yang muncul, dalam hal ini peristiwa olah raga sepak bola. Kemudian persepsi tersebut disimbolkan dalam bentuk kata-kata atau bahasa verbal yang merefleksikan gejala yang dimaksud. 

ilustrasi (shutterstock)
ilustrasi (shutterstock)
Memaknai suatu kata secara harafiah atau leksikal saja dari sebuah kalimat/tuturan tanpa mempertimbangkan konteks yang melatarbelakangi suatu peristiwa akan menimbulkan kekaburan makna dari kata/tuturan yang dimaksud. Selain tu, pesan yang terkandung di dalam kalimat/tuturan yang dimaksud bisa tidak dicerna oleh pembacanya.

Gaya bahasa atau penggunaan kata-kata untuk mengungkapkan peristiwa sepak bola, sebagaimana contoh-contoh di atas, membentuk sebuah bahasa khusus yaitu bahasa sepak bola. Dan yang lebih esensial dan menarik, bahasa sepak bola tidak hanya mampu memperkaya khazanah kebahasaan bahasa itu sendiri tetapi juga memperluas khazanah bahasa para pengguna bahasa.

(solo6821062018)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun