Mohon tunggu...
ACJP Cahayahati
ACJP Cahayahati Mohon Tunggu... Insinyur - Life traveler

tukang nonton film, betah nulis dan baca, suka sejarah, senang jalan-jalan, hobi jepret, cinta lingkungan, pegiat konservasi energi dan sayang keluarga

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Kota Terkecil Dunia Ada di Kroasia

5 Januari 2017   15:20 Diperbarui: 5 Januari 2017   16:43 1519
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Benteng kota Hum (dok pribadi)

Pojok kota Hum (dok pribadi)
Pojok kota Hum (dok pribadi)
Keistimewaan lain dari Kota Hum ini, jumlah penduduknya tidak pernah lebih dari 35 orang ketika saya konfirmasi ke pemilik toko satu-satunya di sana, ia meralat jumlah penduduk yang saya baca di internet karena aktual jumlah penduduknya ada 27 orang. Hehehehe ... jumlah keluarga besar saya saja lebih banyak. Dan mereka memiliki walikota, yang dipilih setiap tahun. Uniknya, sistem pemilihan walikota ini masih sama dari zaman dulu, tidak pakai kertas atau apalagi sistem daring, tidak lho ... mereka memilihnya dengan memahat pojokan tongkat kayu segiempat. Setiap pojokan tongkat kayu melambangkan para calon, di akhir pemilihan akan dihitung pojok mana yang paling banyak pahatannya. Lucu ya....

Walaupun penduduknya sedikit, tapi kota ini memiliki dua gereja. Tidak ada hotel tapi ada penginapan. Mengelilingi Kota Hum ini dalam waktu 15 menit saja selesai. Apalagi saat kami di sana, matahari sedang bersinar indah dan pemandangan ke bawah bukit demikian tenang dan hijau membuat malas beranjak. Begitulah keunikan Kota Hum, kecil tapi terkenal. (ACJP)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun