Mohon tunggu...
Kris Banarto
Kris Banarto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati Bisnis dan Humaniora

Penulis buku: Transformasi HRD dalam Bisnis (Deepublish, 2021). Ketika Kita Harus Memilih (Gunung Sopai, 2022). Rahasia Sukses Bisnis Modern (Deepublish, 2022). Merajut Keabadian (Bintang Semesta Media, 2023). Kupas Tuntas Bisnis Properti (Deepublish, 2024). Website: www.ManajemenTerkini.com.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Menyimak 6 Langkah "Marcom" untuk Meningkatkan Branding

22 April 2021   06:53 Diperbarui: 23 April 2021   07:02 920
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi MarCom (sumber Pestleanalysis.com dalam Binus.ac.id)

4. Perusahaan dapat membuat event, misalnya peluncuran produk baru, pertemuan pelanggan dan event lainnya sebagai ajang menjalin komunikasi dengan pelanggan.

5. Menjadi sponsor kegiatan tertentu dapat menyadarkan pelanggan akan merek (brand awereness).

6. Mengadakan press release atau jumpa pers mengenai kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan misalnya kegiatan CSR.

7. Melibatkan pelanggan dalam merancang produk sesuai dengan keinginannya.

8. Kolaborasi dengan komunitas yang berhubungan dengan produk akan mendekatkan perusahaan dengan pelanggan.

Komunikasi Pemasaran dapat Membangun Branding

Komunikasi pemasaran yang efektif akan memperjelas posisi merek di antara pesaing. Membuat perbedaan di antara merek yang sejenis dan dapat meningkatkan branding.

Perusahaan dapat menentukan strategi positioning di antara pesaing, membuat produk atau jasa yang bernilai dan berbeda yang berakhir dengan kepuasan pelanggan.

Produk harus bernilai dan unik (Foto oleh Ingo Joseph dari Pexels)
Produk harus bernilai dan unik (Foto oleh Ingo Joseph dari Pexels)

Langkah-langkah Komunikasi Pemasaran

1. Mempertajam target pasar, dengan melakukan riset kepada konsumen agar mengetahui target pasar yang dituju.

2. Berkomunikasi dengan pelanggan untuk mengetahui mengenai keinginan pelanggan atas produk atau jasa menyangkut nilai-nilai yang perlu diciptakan (values creation).

3. Mengumpulkan referensi para pelanggan menyangkut ide, kondisi dan asumsi yang seharusnya tercapai , dimengerti dan diterima oleh pelanggan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun