[caption caption="handphone dari masa ke masa"][/caption]
1 September 2000, atau hampir 15 tahun yang lalu merupakan hari yang cukup bersejarah, paling tidak bagi dunia telekomunikasi. Kompasianer kelahiran 90an ke bawah pasti mengenal Nokia 3310, handphone pertama yang mendapat istilah "hape sejuta umat". Nokia 3310 merupakan produk legendaris, karena bisa dibilang penuh dengan terobosan (saat itu). Jika produk pesaing rata-rata masih memiliki antena eksternal, desain memakai flip sebagai penutup keypad, layar hanya dua baris teks, dan tidak ada hiburan apapun, maka nokia 3310 mendobrak semuanya. Lahir dengan mengusung desain candybar, layar lebar (pada masa itu), antena internal, dan memiliki hiburan berupa permainan "snake". Dibanderol dengan harga yang bisa dijangkau oleh kalangan menengah, maka jadilah Nokia 3310 menjadi produk terfavorit konsumen. Bisa dibilang, handphone pertama kali yang dimiliki seseorang kelahiran 89/90an adalah Nokia 3310.
Masih ingatkah dengan jenis atau tipe handphone apa saja yang pernah digunakan dari sejak handphone pertama yang dimiliki sampai dengan sekarang?
Karena iseng, saya pun mengingat-ingat kembali apa saja sih handphone yang pertama saya gunakan sejak tahun 2003 sampai dengan saat ini. Hasilnya seperti gambar di atas. Dalam tempo 12 tahun, sepertinya 11 kali saya ganti handphone (huawei, nokia 1200 dan motorola di atas hanya handphone pendamping untuk urusan pekerjaan). Beberapa memang terpaksa ganti karena sudah rusak seperti Nokia 7610 saya yg rusak saat tercebur ke laut.
Teknologi memang berkembang pesat. Ini sangat terlihat dari teknologi komunikasi dibandingkan dengan teknologi lainnya. Hanya dalam waktu 15 tahun, manusia telah mampu mencapai dari yang awalnya Nokia 3310 menjadi Samsung Galaxy S6 Edge misalnya. Bandingkan  dengan teknologi mobil. Toyota Avanza di tahun 2000 dengan 2015 tidak terlalu nampak bedanya. Tetapi di dunia handphone betul-betul terasa.
15 Tahun lalu, Nokia 3310 merupakan handphone paling menggebrak dengan teknologinya. Mungkin bisa dibandingkan dengan Iphone 6 atau samsung galaxy S 6 edge saat ini. Layar hitam putih menjadi layar lengkung berdefinisi tinggi, teknologi GSM yang saat itu diplesetkan "Geser Sedikit, Mati" karena sinyalnya masih hilang di beberapa wilayah, kini telah memiliki kecepatan mengirim data 4G / LTE. Jika dulu ada istilah roaming, karena harga untuk bertelepon antar operator cukup mahal, kini bahkan saya bisa melakukan video call gratis ke luar negeri tanpa biaya dengan skype / facetime.
Wow.. Jika dalam 15 tahun saja perkembangannya seperti itu, kira-kira akan seperti apakah teknologi komunikasi di tahun 2030 nanti ya?
