Mohon tunggu...
Fuadi Afif
Fuadi Afif Mohon Tunggu... Buruh Akademik Pariwisata

Di Kompasiana, saya berbagi cerita, bukan menggurui. Karena saya percaya, setiap pengalaman bisa jadi bahan belajar dan bahan inspirasi—asal ditulis dengan selera dan rasa

Selanjutnya

Tutup

Love

Kenapa Pria Cenderung Menghilang Setelah Ditolak Cintanya?

31 Mei 2025   10:00 Diperbarui: 31 Mei 2025   10:00 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kita sering dengar cerita: ada seorang pria yang gigih banget mendekati seorang wanita. Mulai dari traktir makan tiap ketemuan, jadi ojek pribadi antar jemput ke sana ke sini, bahkan sempat-sempatnya kasih hadiah kecil yang dia tahu si wanita suka. Pokoknya, semua effort dikerahkan seakan-akan sedang berjuang di medan perang. Tapi setelah semua itu, eh... si pria nembak, dan, bam!, si wanita menolak.

Dan yang bikin bingung, setelah penolakan itu, si pria malah menghilang. Padahal, si wanita mikir, "Kan bisa tetap temenan, terus kenapa dia hilang?" Bahkan mungkin, diam-diam dia masih berharap si pria terus jadi "ojek langganan" seperti sebelumnya. Tapi sayang, mbak... cowok punya pola pikir yang sedikit beda. Kita bahas yuk, kenapa cowok bisa tiba-tiba lenyap kayak hantu setelah ditolak.

Dari Traktiran Sampai Antar Jemput, Itu Semua Bukan Sekadar Baik Hati

Pertama-tama, kita harus paham satu hal mendasar: pria kalau sudah suka sama wanita, mereka akan melakukan berbagai hal untuk mendekat. Bukan cuma mendekat dalam arti harfiah, kayak nongkrong bareng terus jadi ojek, tapi mendekat ke hati. Perhatian lebih, traktiran, bahkan antar jemput itu bukan sekadar bentuk "berteman baik." Itu, maaf-maaf nih, investment, alias investasi perasaan.

Si cowok ngarep, dari semua effort itu, dia dapat sinyal positif dari kamu. Jadi, kalau misal kamu masih terima semua perhatian itu, tanpa ada penjelasan atau batasan yang jelas, ya dia pasti ngira kamu kasih lampu hijau. Mungkin dari sikapmu, dia merasa kalau perjuangannya udah ada hasil. Eh, ternyata nggak!

Nembak, Ditolak, Terus Hilang

Setelah merasa cukup PD (percaya diri) dengan sinyal-sinyal yang dia terima, akhirnya si pria memberanikan diri untuk menyatakan perasaannya. Lalu, jreng jreng, kamu menolak dia. Mungkin kamu merasa, "Ah, biasa aja, kan cuma nolak." Tapi buat si pria, itu kayak dilempar bola bowling langsung ke dada. Setelah semua upaya dan tenaga yang dikeluarkan, tiba-tiba kena rem mendadak di tanjakan.

Dan, di sini lah kuncinya. Buat pria, semua yang dilakukan sebelumnya itu bukan kegiatan amal atau hobi iseng. Itu usaha terstruktur buat mendekatkan diri ke kamu. Jadi, ketika kamu menolak, dia merasa seluruh 'proyek' itu gagal. Proyek gagal, ya otomatis dihentikan dong, masak mau jadi 'proyek' mangkrak. Dia memilih pergi, bukan karena mau jadi dramatis, tapi karena nggak ada lagi alasan buat lanjut.

"Kok Dia Hilang? Kan Masih Bisa Temenan!"

Nah, bagian ini sering bikin cewek bingung. Setelah ditolak, si cowok tiba-tiba menghilang, terus cewek bertanya-tanya, "Loh, kenapa dia menjauh? Bukannya kita bisa tetap temenan?"

Tapi, masalahnya adalah, hubungan yang kamu anggap "temenan" itu sebenarnya berbeda jauh dari yang dia lihat. Buat kamu, mungkin semua atensi, antar jemput, dan traktiran itu ya sekadar kebaikan seorang teman. Tapi buat dia, itu semua adalah bagian dari strategi buat mendekati kamu. Ibaratnya kayak karyawan yang kerja keras demi naik jabatan, lalu tiba-tiba dikasih tahu, "Maaf ya, kamu nggak jadi naik jabatan, tapi silakan kerja dengan semangat yang sama." Yakin mau?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun