Mohon tunggu...
Kompasiana News
Kompasiana News Mohon Tunggu... Editor - Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana: Kompasiana News

Akun ini merupakan resmi milik Kompasiana. Kompasiana News digunakan untuk mempublikasikan artikel-artikel hasil kurasi, rilis resmi, serta laporan warga melalui fitur K-Report (flash news).

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Memaknai Postingan Anies Baswedan hingga Warning Jusuf Kalla

24 November 2020   04:16 Diperbarui: 24 November 2020   04:23 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diolah dari Instagram Anies Baswedan

Postingan Anies Baswedan melalui akun Instagram miliknya menuai perbincangan. Pesan apa yang sebenarnya ingin disampaikan Gubernur DKI Jakarta tersebut?

Kompasianer Mahir Martin mencoba memaknai postingan Anies melalui tulisannya Memaknai Postingan Anies Baswedan Pagi Ini.

Tulisannya pun menjadi salah satu konten populer di Kompasiana, Senin (23/11/2020).

Selain itu ada juga mengenai warning dari pernyataan mantan Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla terkait kekosongan kepemimpinan nasional yang juga menjadi salah satu konten populer di Kompasiana.

Berikut konten populer di Kompasiana yang sudah dirangkum:

Memaknai Postingan Anies Baswedan

Anies Baswedan mengunggah foto dirinya tengah membaca buku How Democracies Die (Instagram Anies Baswedan via kompas.com)
Anies Baswedan mengunggah foto dirinya tengah membaca buku How Democracies Die (Instagram Anies Baswedan via kompas.com)

Postingan Anies Baswedan bisa saja dimaknai secara politis. Baik yang pro maupun yang kontra dengan Anies pastinya memiliki pembenaran masing-masing akan makna politis dibalik postingan itu.

Politik memang seperti itu, tak ada yang mau kalah dan mengalah, semua maunya benar. Oleh karenanya, saya akan mencoba memaknai postingan Anies itu dari sisi yang berbeda.

Ada tiga hal yang bisa dimaknai berkenaan dengan postingan itu. Apa saja? (Baca selengkapnya)

Sudahkah Anak Mendapatkan 3 Hak Utama Ini?

Ilustrasi anak bermain| Sumber: Shutterstock via Kompas.com
Ilustrasi anak bermain| Sumber: Shutterstock via Kompas.com

Tanggal 20 November 2020 diperingati sebagai Hari Anak Sedunia. Tentu saja tahun ini banyak hal yang sangat berubah karena Covid-19 telah memporak-porandakan segala tatanan kehidupan.

Dalam tulisan ini, dari sekian banyak hak, saya hanya akan menyampaikan 3 (tiga) hak utama yang seharusnya anak dapatkan dari pemerintah, sekolah, dan orangtua.

Tiga hak utama ini adalah menurut pemikiran saya yang saat ini tidak atau belum terpenuhi dengan maksimal. Berikut, tiga hak anak yang mestinya kita berikan... (Baca selengkapnya)

Demi Layanan Kesehatan, Laut pun Ditantang

Para tenaga Kesehatan dalam pusling laut. dokumen Anyong
Para tenaga Kesehatan dalam pusling laut. dokumen Anyong

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun