Mohon tunggu...
LuhPutu Udayati
LuhPutu Udayati Mohon Tunggu... Guru - ora et labora

Semua ada waktunya

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Terlalu Manis Itu, Selain Kopi, Juga Kenangan...

13 Juli 2019   04:30 Diperbarui: 13 Juli 2019   09:20 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bulan setengah bundar menepikan senja,juga menepikan hati yang tak pernah berhenti menandaimu,
meskipun terbata-bata

"Sendirian?" sambut Bunda sepulangku dari siaran. Suaranya seperti mengkhawatirkanku.

"Ya," jawabku tanpa melihat  sosok perempuan teduh yang kupanggil bunda. Ingin rasanya segera menghambur ke pelukannya dan menumpahkan rasa yang meletup-letup sejak di ruang studio tempatku cuap-cuap tadi. Tapi, akh...kuurungkan saja.

"Mau mandi dulu,Bun" kataku meraih handuk sambil menjawil sepotong tempe mendoan saat melewati meja makan.

"Eits...tangan masih kotor, sudah ambil makanan. Mandi dulu,gih. Habis itu makan deh," Bunda mengingatkanku dengan lembut. Aku tersenyum hangat dan mendaratkan ciuman sayang di pipinya.

Bundaku terlalu pandai membahagiakan keluarga. Menu sarapan, makan siang dan malam selalu berganti. Dan kali ini, aku mencium gurihnya sayur lodeh dan ikan goreng lengkap sambalnya, yang sempat kuintip dari lubang tudung saji. Hmmm...

Lima belas menit untuk keramas, menyegarkan setiap debu yang melekat dan setiap lelah yang mendera, bagiku sudah cukup. Setelah sisiran dan menaburkan bedak bayi yang harum mewangi, aku bergegas menuju meja makan. 

"Bun...Bunda, makan yuuk," ajakku semangat, maklum sudah lapar. 

Tidak ada jawaban.

"Bundaaaa..." panggilku agak gencar sembari mencari ke  kamarnya. Tidak ada juga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun