Mohon tunggu...
Kompasiana
Kompasiana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Akun Resmi

Akun resmi untuk informasi, pengumuman, dan segala hal terkait Kompasiana. Email: kompasiana@kompasiana.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Yuk Intip Cerita Ngabuburit Kompasianer Berikut Ini

23 Juni 2016   16:56 Diperbarui: 25 Juni 2016   11:57 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Istilah "ngabuburit" seringkali kita dengar ketika bulan Ramadan tiba. Jika diterjemahkan secara bebas, ngabuburit adalah aktivitas yang dilakukan di sore hari ketika menunggu waktu buka puasa (magrib).

Aktivitas yang dilakukan bisa bermacam-macam. Mulai dari sekadar jalan-jalan sore, mencari makanan hidangan buka puasa, hingga olah raga.

Nah tentu saja Kompasianer --baik yang menjalankan ibadah puasa maupun tidak-- memiliki banyak sekali cerita unik seputar ngabuburit atau jalan-jalan di sore hari. Dan berikut ini adalah beberapa cerita ngabuburit Kompasianer.

1. Ngabuburit ke Jembatan Gantung Sungai Suci

Sungai Suci. Dok. Indira Revi
Sungai Suci. Dok. Indira Revi
Kompasianer Indira Revi menceritakan pengalamannya di Bengkulu. Kali ini, ia mendatangi lokasi Jembatan Gantung Sungai Suci yang berjarak hanya sekitar 20 menit dari pusat kota Bengkulu.

Sore hari yang cukup cerah, Indira menikmati pemandangan laut lewat jembatan ini. Jembatan gantung ini menurut Indira dibuat dari tali yang cukup kuat untuk menghubungkan daratan dengan pulau kecil di seberangnya.

Pemandangan sore di lokasi ini terlihat cukup indah dan menawan. Gulungan ombak menghiasi tepi laut dengan suara yang menderu. Kemudian, bagi wisatawan yang menikmati "ngabuburit" di sini maka akan disuguhkan pemandangan cakrawala di ufuk senja dan matahari terbenam yang indah.

Pengelola tempat wisata ini pun terbilang cukup siap. Mereka menyediakan kursi dan pondok kecil untuk bersantai. Selain itu, air kelapa muda juga siap menemani buka puasa Anda sambil menikmati pemandangan di sini.

Di bulan Ramadan ini pantai terlihat tetap ramai dikunjungi wisatawan lokal. Pasir putih, tebing bebatuan dan pohon-pohon rindang akan menemani Anda menanti waktu berbuka puasa.

2. Ngabuburit di Pulau Dompak, Ibukota Provinsi Kepri

Kampung nelayan Pulau Dompak. Dok. Dizzman
Kampung nelayan Pulau Dompak. Dok. Dizzman
Adalah Pulau Dompak, pulau yang terletak di sebelah selatan Kota Tanjungpinang. Pulau ini relatif datar dengan sedikit penghuninya. Terlihat unik memang, dan Kompasianer Dizzman berkesempatan untuk merekamnya dalam sebuah ulasan.

Menanti waktu berbuka di sebuah tempat yang sunyi nan indah memang menjadi harapan banyak orang. Di Pulau Dompak ini, Anda bisa mewujudkan harapan itu. Di pulau ini terdapat beberapa kantor pemerintahan, termasuk kantor Gubernur, DPRD dan beberapa fasilitas pendukung lainnya.

Sambil ngabuburit, Dizzman menyempatkan diri untuk berkeliling di pulau ini. Dari Tanjungpinang untuk mencapai pulau ini memakan waktu sekitar setengah jam. Pulau ini bisa dicapai dengan melalui jembatan penghubung antara Pulau Dompak dan Pulau Bintan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun