Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Inilah Identitas Penyerang Romo Prier dan Umat di Gereja Santa Lidwina Bedog

11 Februari 2018   14:12 Diperbarui: 11 Februari 2018   15:28 689
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gereja Santa Lidwina Bedog Desa Trihanggo, Kecamatan Gamping di pasang garis polisi, Minggu (11/2/2018).

Pelaku penyerangan terhadap umat dan juga Pastor Karl-Edmund Prier SJ, biasa dipanggil Romo Prier, di Gereja Santa Lidwina Bedog, Desa Trihanggo, Kecamatan Gamping, Sleman, Yogyakarta, Minggu (11/02/2018) pagi diidentifikasi bernama Suliono warga Banyuwangi, Jawa Timur.

Pelaku berhasil dilumpuhkan oleh polisi dengan ditembak dan saat ini di rawat di RS Bhayangkara.

"Pelaku berhasil dilumpuhkan dengan ditembak di kaki kanan dan kiri. Saat ini dirawat di RS Bhayangkara," ujar Kapolres Sleman, AKBP Muchamad Firman Lukmanul Hakim, Minggu (11/02/2018).

Baca juga : Buya Syafii: Penyerangan di Gereja Lidwina Melukai Indonesia

 Firman menjelaskan, dari penyelidikan awal pelaku bernama Suliono. Pelaku ini merupakan orang Banyuwangi, Jawa Timur.

 "Sementara kita ketahui pelaku orang Banyuwangi. Identitasnya, namanya Suliono," tuturnya.

Situasi di Gereja St Lidwina, Sleman, Minggu (11/2/2018) paska penyerangan oleh orang bersenjata.Menurutnya, selama berada di Yogyakarta, pelaku berpindah-pindah tempat tinggal. Saat ini pihaknya masih mencari tempat tinggal terakhir pelaku.

 "Informasinya tinggalnya pindah-pindah, kita masih selidiki di mana dia tinggal. Kita juga akan periksakan psikologisnya," tegasnya.

Baca juga : Pasca-insiden di Gereja St Lidwina Sleman, Umat Diharap Tenang dan Berpikir Jernih

 Firmat mengatakan, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Pihaknya juga menegaskan akan mengusut tuntas kasus ini.

 "Kita tetap melakukan penyelidikan, kita tuntaskan kasus ini sampai selesai," pungkasnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun