Mohon tunggu...
Toto Priyono
Toto Priyono Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kamu bintang besar! Apa yang akan menjadi keberuntungan Anda jika Anda tidak memiliki sesuatu yang membuat Anda bersinar? -Friedrich Nietzsche-

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

PAN Reformasi: Amien Rais dan Ariel Noah Setaraf Dalam Urusan Mantan?

2 September 2020   02:12 Diperbarui: 2 September 2020   09:02 407
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk itu sekiranya saya cukup membahas Ariel dan Luna Maya yang saya tidak tahu bisa move  on (bergerak maju) atau tidak mereka. Saya saat ini sedang berbicara politik. Tepatnya romantisme PAN dan Amien Rais yang saat ini sedang ingin saya ulas. Bagaimana jika ada PAN Reformasi? Berpengaruhkan pada PAN lama pimpinan Zulkifli Hasan?

PAN tanpa Amien Rais Separuh Hilang

Saya dengan lantang katakan upaya Amien Rais mengagas PAN Reformasi adalah mengambil separuh kekuatan PAN asli yang saat ini dipimpin oleh besannya sendiri Zulkifli Hasan.

Ketika romantisme yang tidak dapat terlupa sampai kapan pun ia akan menggugat. Begitu juga nyatanya dalam dunia politik mutakhir yang terjadi di Indonesia. Salahkan Amien Rais menggugat mantan partainya sendiri? Saya katakan tidak salah seperti mereka yang masih berharap mantan ketika tidak mampu move on.

Tetapi jika mantan sudah bersama hidup dengan orang lain dan telah bahagia menentukan hidupnya sendiri, apakah tidak merasa malu terus diungkit-ungkit romantismenya? Saya kira yang sedang berharap mantan saat ini sangat malu membaca tulisan ini.

Dengan mantan partai yang ingin terus dipengarui kekuasaanya, hilangnya urat malu itu pun mungkin sudah tidak terasa oleh Amien Rais. Tidak salah memang sebagai tokoh PAN ia menggugat mantan partainya. Tapi sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang mampu move on atau bergerak maju melupakan mantan agar tidak terjebak masa lalu .

Menjadi pertanyaaan bersama, jika memang memaksa ingin mengembalikan  PAN untuk dikuasai Amien Rais. Karena separuh PAN adalah Amien Rais, lalu membangun partai baru itu bernama PAN Reformasi, sudah pasti berharap separuh kekuatan PAN dapat kuasai kembali.

Apakah PAN timpang tanpa Amien Rais? Saya jawab iya. Sebab seperti Ariel sendiri mencipatakan lagu "separuh aku" untuk mantan kekasihnya Luna Maya sebagai ungkapan kejujuran hatinya: "mungkin". PAN tanpa Amien Rais juga demikian. Secara otomatis loyalis-loyalis Amien Rais akan menyeberang ke partai PAN reformasi menjadikan kekuatan PAN menjadi separuh untuk mantan dan Amien Rais.

Begitu juga sentiment-sentimen yang dilayangkan Amien Rais bawasanya PAN saat ini pimpinan besannya Zulkifly Hasan itu keblinger dan gak bener. Tetapi dengan mantan kekasih yang sudah tidak disayang olok-olok pun biasa.

Jadi ketika Amien Rais mengolok-olok partainya sendiri PAN yang sudah menjadi separuh daya hidupnya biarkanlah saja. Karena parati PAN adalah mantan Amien Rais itu sendiri. Lama-lama juga akan CLBK atau cinta lama bersemi kembali.

Meskipun saat ini Amien Rais berencana untuk mendua dengan PAN Reformasi bersama dengan loyalisnya di PAN dulu yakni mantan ketua DPPnya Agung Mozin, dukunglah namanya juga perjuangan mengembalikan diri ke pelukan mantan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun