Sejarah panjang radikal selalu bernuansa maskulin dengan melibatkan lebih banyak laki-laki dibandingkan dengan perempuan. Radikalisme lebih menyajikan tugas-tugas laki-laki yang menekankan pada aksi heroisme. Aksi ekstrem radikal yang memiliki elemen kekerasan dan ancaman kekerasan kini bukan lagi hanya dominasi eksklusif laki-laki. Perkembangan mengejutkan terjadi pada peningkatan keterlibatan perempuan dalam kelompok radikal yang angkanya semakin meningkat.
KEMBALI KE ARTIKEL