Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Terbiasa dalam Sepi

18 Oktober 2020   20:22 Diperbarui: 18 Oktober 2020   20:26 143 11
Sanggupkah kaki ini menginjak sunyi
Menyusuri jalanan penuh arti
Memasuki lorong sempit
Dan sepi mengapitku kanan-kiri

Sanggupkah mata ini menembus tirai
Linangan air mata yang tercipta
Mengaburkan wajah indahmu
Yang senyumnya pudar seketika

Sanggupkah aku membuyarkan kenangan
Yang lama menggumpal dalam lamunan
Dan ingatanku teramat tajam
Pada angan yang pernah kau tawarkan

Adakah yang bisa kuharapkan
Dari sunyi
Yang membekukan hati
Tapi sunyilah yang selama ini mengajariku
Terbiasa dalam sepi..


Salam
Yuli H. // 18 Oktober 2020

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun