Disebut demikian, karena meski menyertakan lima wakil, hanya satu klub yang mampu meraih kemenangan, yakni Atletico Madrid. Tim juara bertahan La Liga ini sukses mengalahkan tuan rumah AC Milan (Italia) di San Siro dengan skor 2-1, Rabu (29/9, dinihari WIB).
Meski menang, tim asuhan Diego Simeone harus berjuang keras. Maklum, wakil Italia ini lebih dulu unggul, setelah Rafael Leao sukses menceploskan umpan matang Brahim Diaz di menit ke 21.
Tapi, Rossoneri lalu dipaksa bertahan dengan rapat, setelah Franck Kessie dikartu merah wasit di menit ke 29. Ini membuat Atleti mampu memegang kendali permainan, meski harus ekstra bersabar. Gol-gol baru datang di menit-menit akhir, lewat tendangan setengah voli Antoine Griezmann dan penalti Luis Suarez.
Situasi hampir sama dengan Atletico di Milan juga terjadi di Jerman, saat Sevilla bertandang ke markas Wolfsburg sehari berselang. Bedanya, kedua tim bermain imbang 1-1 di pertandingan ini.
Meski mendominasi penguasaan bola, Los Palanganas justru kecolongan di awal babak kedua, setelah Renato Steffen mampu menjebol gawang Yassine Bounou di menit ke 48.
Beruntung, lima menit jelang waktu normal berakhir, klub Andalusia itu mendapat hadiah penalti setelah Erik Lamela dilanggar Joshua Guillavogui di kotak terlarang.
Eksekusi yang akhirnya sukses diceploskan Ivan Rakitic sempat tertunda sejenak, karena pemain-pemain Die Wolfe sempat memprotes keras keputusan wasit. Akibatnya, Guillavogui mendapat kartu merah, karena dinilai memprotes wasit secara berlebihan.
Jika Atletico Madrid dan Sevilla sama-sama selamat dari kekalahan di kandang lawan pada menit-menit akhir, tidak demikian dengan Villareal, saat bertandang ke markas Manchester United Kamis (30/6, dinihari WIB).
Meski sempat unggul lebih dulu lewat Paco Alcacer di awal babak kedua, juara Liga Europa musim lalu dipaksa takluk dengan skor 2-1, setelah Cristiano Ronaldo mencetak gol di masa injury time babak kedua, berkat umpan Jesse Lingard.
Sebelumnya, United mampu menyamakan skor saat laga berjalan satu jam, setelah Alex Telles sukses mengkonversi umpan Bruno Fernandes.
Sehari sebelumnya, skor identik juga hadir, saat Real Madrid takluk 1-2 di Santiago Bernabeu, saat menjamu Sheriff Tiraspol. Tim asuhan Carlo Ancelotti sebenarnya sangat diunggulkan untuk menang, tapi penampilan heroik tim debutan asal Moldova itu mampu membalikkan semua prediksi.
