Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Menunggu Reshuffle

20 April 2021   20:45 Diperbarui: 20 April 2021   20:55 105 5
Menunggu Reshuffle


tiba-tiba asam lambung sohibku naik
membuat napasnya tak lega
ia terkulai lemah
dengan rasa tercekik
wajahnya kusut masai
tiada ceria

seminggu ini
wacana reshuffle menguat
membunuh berita-berita
pandemi, gempa,
klb parpol, aksi kriminal kkb, penistaan agama, dan sebagainya

sohibku perempuan paruh baya
baper, kepo dan sedikit lebay
menunggu datangnya reshuffle

menunggu reshuffle
bukanlah menunggu godot
godot memang tak akan pernah datang hingga layar ditutup
tapi reshuffle pasti datang sesuai dengan agenda petinggi negeri

sohibku itu cerdas
ia nasionalis sejati
berwawasan keindonesiaan dan kemanusiaan yang kuat kental
ia ingin mendedikasikan kediriannya
bagi NKRI
yang majemuk, solid dan bersatu.

Jakarta,20 April 2021/19.08
Weinata Sairin

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun