Jalanan sekitar kampus Universitas Islam Bandung (Unisba) mulai lengang setelah siang harinya ramai oleh aksi mahasiswa. Namun, suasana itu mendadak berubah mencekam. Asap putih menyesakkan memenuhi udara. Orang-orang berlarian ke dalam kampus, mencoba menyelamatkan diri. Teriakan, batuk, dan isak tangis bercampur menjadi satu. Malam itu, 1 September 2025, kampus yang seharusnya menjadi ruang aman bagi mahasiswa justru berubah menjadi arena pengendalian massa dengan gas air mata.
Gas air mata di Unisba memicu trauma, sorotan HAM, dan kritik publik. Kampus yang seharusnya ruang aman kini ternodai oleh represi aparat. - Tiyarman Gulo
Kronologi Singkat, Dari Aksi ke Kepungan
KEMBALI KE ARTIKEL