Mohon tunggu...
KOMENTAR
Money

Kesesuaian Mata Uang Bitcoin Dengan Konsep Uang Dalam Islam

29 Agustus 2017   03:51 Diperbarui: 29 Agustus 2017   03:53 2199 0
Perkembangan teknologi yang semakin cepat menjadikan teknologi sebagai kebutuhan bagi masyarakat. Seseorang yang membatasi diri terhadap perkembangan teknologi mungkin bisa dikatakan tertinggal karena sebagian besar masyarakat menggunakan teknologi dari mulai aktivitas sosial hingga aktivitas ekonomi. Online shop merupakan salah satu aktivitas ekonomi yang menggunakan teknologi sebagai media promosi dan aktivitas jual beli.  Perkembangan teknologi akhirnya merambah pada bidang ekonomi moneter yakni munculnya perkembangan baru terkait mata uang. Salah satu perkembangan keuangan yang muncul ditengah perkembangan teknologi adalah Bitcoin.  Beberapa hal terkait bitcoin yang dirangkum melalui media (blog.bitcoin.co.id) sebagai berikut.

  1. Bitcoin merupakan mata uang digital. Dunia maya dihebohkan dengan kehadiran mata uang baru yang disebut dengan bitcoin. Bitcoin merupakan mata uang virtual yang       mulai berkembang pada tahun 2009 oleh seseorang yang namanya disamarkan menjadi Satoshi Nakamoto. Mata uang ini hanya ada didunia digital, dapat dikatakan bahwa bitcoin adalah mata uang digital yang digunakan oleh pengguna dunia maya untuk bertransaksi nasional maupun internasional. Tidak hanya digunakan untuk transaksi, melainkan digunakan juga untuk sarana investasi.
  2. Bitcoin merupakan mata uang yang jumlahnya terbatas. Bitcoin merupakan mata uang yang jumlah edarannya dibatasi sebanyak 21 juta bitcoin. Keterbatasan jumlah bitcoin yang beredar di dunia digital akan menimbulkan efek meningkatnya harga bitcoin secara terus menerus jika permintaan bitcoin juga meningkat setiap tahunnya. Bitcoin menggunakan sistem blockhain sehingga sangat terbuka untuk umum, mustahil bagi seseorang untuk memalsukan transaksi di blockhain. Transaksi bitcoin akan tercatat secara langsung, transaparan, dan tersebar ke jutaan server.
  3. Bitcoin tidak dikontrol oleh lembaga atau pemerintah. Masyarakat mulai tertarik pada mata uang bitcoin dengan alasan bahwa mata uang secara ideal tidak dikontrol oleh pemerintah atau bank sentral. Inflasi yang terus meningkat setiap tahunnya menggambarkan bahwa pemerintah tidak mampu menjaga stabilitas ekonomi. Jika terjadi deflasi maka pemerintah akan mencetak uang, bisa jadi terjadinya deflasi karena perekonomian yang melemah sehingga perputaran uang dimasyarakat tidak stabil, ketika perekonomian mulai membaik maka terjadi inflasi akibat dari kebijakan mencetak uang tersebut.
  4. Bitcoin sebagai salah satu instrumen investasi. Investasi menjadi salah satu jalan untuk menyimpan uang dengan baik, bitcoin menjadi salah satu instrumen investasi yang mulai diminati oleh para investor. Hal ini karena bitcoin memiliki nilai yang sangat fantastis, dan akan terus membaik seiring dengan permintaan masyarakat. Pada tahun 2012 1 bitcoin 8 USD setara dengan Rp. 80.000, dan pada tahun 2013 naik menjadi Rp. 11.000.000. Pada tahun 2016 nilai bitcoin melonjak tinggi menembus 1.022 USD setara dengan Rp. 13.700.000. Kenaikan nilai bitcon disebabkan karena jumlah uang yang terbatas dan permintaan kian meningkat.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun