Menelusuri Jejak La Patau Matanna Tikka (Raja Bone XVI)
13 Juli 2022 11:03Diperbarui: 13 Juli 2022 11:1134472
Saya sangat suprise dengan terbitnya Buku Catatan Harian La Patau Matanna Tikka yang diterbitkan oleh Yayasan Turikalengna, sebuah usaha yang sangat besar artinya dalam menjaga warisan budaya utamanya di Sulawesi Selatan. Buku ini diterjemahkan dari "lontara bilang" yang merupakan catatan harian pribadi La Patau Matanna Tikka. Naskah ini merupakan naskah yang otentik yang memberikan gambaran kondisi sosial masyarakat pada jaman itu. Beruntunglah kita karena La Patau merupakan seorang raja yang terpelajar dengan literasi yang baik, sehingga menyempatkan diri menulis catatan harian secara disiplin sehingga bisa menjadi warisan sejarah yang tak ternilai hingga hari ini.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.