22 April 2017 10:06Diperbarui: 22 April 2017 19:0013782
Baru saja Indonesia dan Jakarta pada khususnya melewati sebuah ajang Pilkada yang menguras Emosi, Tenaga, Jiwa. Perhelatan yang seharusnya cuma jadi "urusan" dalam kota Jakarta sendiri malah terbawa-bawa sampai tingkat Nasional. Sampai keluar kalimat "Pilkada rasa Pilpres". Tidak salah memang kalimat itu, dimulai dari Partai-partai pengusung yang kurang lebih sama bersaing pada Pilpres lalu, Demokrat yang non blok, dan "Backing-an" yang ada dibelakang masing-masing Paslon. Polemiknya juga tidak sederhana, banyak kepentingan, banyak faktor Agama, faktor SARA, dan pada akhirnya selalu ada yang kalah dan ada yang menang.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.