Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Risau Langkisau

2 Oktober 2021   12:58 Diperbarui: 2 Oktober 2021   13:01 99 5
Risau Langkisau

Karya: Septian D. Arianto

Beliung meronta mencabik maya dengan cakarnya
Berkatalah maya pada sang anak hawa
Hanyalah rimba yang kini didamba
Bertabir wana kita sejuk untuk selamanya

Matahari menyalakan katel uap yang letih
Atmosfer laksana minyak yang mendidih
Pawana hanya menggulirkan bulir jerih
Langkah mengarungi buana semakin tertatih

Buana kini menelangkupkan diri pada gulita
Tiap subuh begitu malu pada kejora menyapa
Berderailah matanya dengan limbah
Merana di atas tilam-tilam sampah

Akankah sanggup pakanira yang mulia?
Bagaimana bertanggungjawab dengan lara?
Anak iblis kian mendesis atas segala risau
Doa sunyi kini berkumandang dengan parau

Sidoarjo, 2 Oktober 2021

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun