Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Ganjar Si Prajurit Siap Salah

25 Oktober 2022   00:05 Diperbarui: 25 Oktober 2022   00:09 109 0
Pak Ganjar nasibnya kok ya mesakke men. Kasihan Banget. Unggah foto baliho Puan dengan keterangan siap!, salah. Lalu bilang siap demi bangsa dan negara pun, salah. Sudah mirip prajurit, Siap Salah! Byuh, siap kok salah.

Kalau ikutan tren Tiktok, PDIP bikin aku kesal. Sudah nggak satset pergerakannya, juga nggak adil sama kadernya sendiri. Kayak gitu pun, Pak Ganjar kok ya masih betah. Dikuyo-kuyo kalau bahasanya orang Jawa. Alias dihina, disingkirkan, kok ya masih mbelani.

Nggregel hati saya waktu lihat pak Ganjar itu dipanggil ke DPP dan akhirnya dapat teguran lisan. Sebenarnya para elit ini masuk angin saja karena tuan putri mungkin badmood dengan pernyataan Ganjar yang multitafsir itu.

Lagipula apa susahnya para elite partai dan Puan untuk legowo dan menerima kenyataan. Fakta kalau Ganjar adalah kader terbaik PDIP saat ini, kadernya yang dicintai dan mendapatkan dukungan tulus dari rakyat.

Kalau Ganjar ditanya demi bangsa dan negara jawabnya ngalor-ngidul-ngetan-ngulon alias tidak siap, atau malah bermain kata seperti capres usungan partai om brewok, lalu kader bagaimana yang akan dipaksakan untuk memimpin Indonesia ini? Apa iya PDIP akan memaksakan Puan seperti partai yang sudah deklarasi itu?

Balik lagi soal sanksi. Harusnya kalau Ganjar dianggap kemajon, kemlinthi, para pendukung tuan putri tidak didiamkan saja. Dewan Kolonel itu mestinya sejak awal kena SP3.

Malah harusnya sebelum terbentuk, PDIP sudah membubarkan kumpulan elit yang sepertinya punya kepentingan juga di balik usahanya. Kalau sama Ganjar aja cepetnya minta ampun.

Ganjar kan hanya kerja saja. Dukungan yang ia dapat mengalir dari akar rumput. Dari bawah. Dari pemilik suara mayoritas bukan sekadar elit partai. Bukan dia yang menggalang.

Berbeda dengan suara dari elit partai termasuk simpatisannya, yang bisa saja hangat-hangat tahi ayam menyesuaikan kontinyuitas pendanaan. Meski saya yakin rakyat sekarang lebih 'mahal' untuk 'dibeli' suaranya.

Nah kalau dukungan rakyat ke Ganjar ini kan murni. Tulus karena rakyat melihat sosok Ganjar paling menjanjikan untuk menggantikan Jokowi di 2024 nanti. Potensi luarbiasa seperti itu masa disia-siakan? Aduh biyung, gagal paham lho saya.

Atau jangan-jangan memang mbak Puan yang panas ya dengan masifnya dukungan ke Ganjar? Wah kalau iya, mainnya yang fair dong. Kalau kata pak Sekjen, sesuai AD/ART partai. Gitu kan ya? Hehehe

Walau begitu, saya sendiri masih cukup yakin ada Ganjar di hati Megawati. Mama banteng mestinya juga sadar diri. Belajar dari pengalaman pilpresnya yang kalah telak dua kali. Bayangin 2024 PDIP ngusung Puan jadi ngeri sendiri. Bisa gagal hattrick!

Pokoknya sikap PDIP ke Ganjar bikin nggonduk. PDI Perjuangan sebenarnya tak perlu repot memberi sanksi. Kan tinggal jawab saja, bahwa itu adalah bukti nyata hasil didikan sekolah partai yang baik. Sehingga menghasilkan kader banteng mumpuni.

Toh tidak ada pernyataan deklarasi dari Ganjar. Ganjar hanya bilang siap untuk bangsa dan negara. Katakanlah Ganjar cek ombak, bukannya PDIP malah diuntungkan ya? Kok malah kebakaran jenggot kutengoknya. Bah!

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun