Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Menelusuri Lorong Kegelapan: Perdagangan Anak dan Krisis Kemanusiaan

29 Desember 2023   13:49 Diperbarui: 29 Desember 2023   14:14 64 1
Di Indonesia terdapat beberapa kasus tindak pelanggaran terhadap anak salah satunya yaitu perdagangan anak. Perdagangan anak bukan hanya sebuah tindakan kejam, tetapi juga menciptakan krisis kemanusiaan yang mendalam. Sebagai fenomena yang meresahkan, perdagangan anak mengekspos kerentanan anak-anak terhadap eksploitasi yang tak manusiawi. Perdagangan anak, juga dikenal sebagai perdagangan manusia anak, mengacu pada praktik eksploitatif di mana anak-anak direkrut, dijual, atau diperdagangkan untuk mendapatkan keuntungan finansial atau lainnya. Praktik-praktik ini melibatkan pelanggaran hak asasi manusia dan seringkali melibatkan eksploitasi seksual, kerja paksa, atau bentuk-bentuk eksploitasi lain yang meremehkan kesejahteraan dan hak-hak anak. Perdagangan anak sering kali melibatkan praktik ilegal dan anak-anak yang terlibat dalam perdagangan sering kali menjadi korban manipulasi, kekerasan, dan intimidasi. Praktik ini bertentangan dengan standar hukum dan etika internasional yang mengakui hak anak untuk dilindungi dari eksploitasi dan kekerasan. Upaya untuk melindungi anak-anak dan menghapuskan perdagangan anak memerlukan kerja sama antara pemerintah, organisasi non-pemerintah dan komunitas internasional untuk memastikan penegakan hukum yang efektif dan perlindungan hak-hak anak.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun