Indonesia Percepat Larangan Ekspor Bijih Nikel, Apa Konsekuensinya?
29 Oktober 2019 06:37Diperbarui: 29 Oktober 2019 07:46511
Keputusan pemerintah Indonesia untuk mempercepat berlakunya larangan ekspor bijih nikel mengagetkan kalangan yang punya kebutuhan terkait produk tambang itu di London (Bloomberg,28 Oktober 2019). Hal tersebut mengakibatkan kenaikan harga nikel sebesar 1,2 persen menjadi USD 16,980 per ton di London Metal Exchange. Harga sempat melambung hingga mencapai USD 18,060 di awal September saat pertama kalinya Indonesia mengumumkan rencana mempercepat larangan ekspor bijih nikel. Hal tersebut membuat saham para pengusaha nikel menguat sampai 7 persen.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.