Sebutan yang memecah belah masyarakat itu harus diakhiri. Karena sudah tak ada konteksnya lagi.
Masyarakat diimbau untuk merajut kembali persatuan pasca-Pilpres 2019. Hal ini demi kebaikan bersama bangsa ini.
Hal itu seperti yang disampaikan oleh Anggota DPR dari Partai Golkar, Mukhamad Misbakhun. Ia mengajak seluruh relawan dan konstituennya untuk aktif dalam menjembatani masyarakat yang terbelah gara-gara Pemilu 2019.
Sebagaimana diketahui, sebutan "cebong dan kampret" begitu marak pada Pilpres lalu. Cebong adalah sebutan untuk pendukung Jokowi-Maruf Amin, sedangkan Kampret untuk menyebut pendukung Prabowo-Sandi.
Sudah saatnya energi masyarakat digunakan untuk hal-hal yang positif. Persatuan ini sangat penting untuk menyukseskan program kerja Presiden Jokowi.
Adapun kesuksesan program tersebut pastinya akan sangat bermanfaat bagi masyarakat.
Sementara itu, perpecahan hanya akan membuat program kerja tidak maksimal dan yang dirugikan adalah masyarakat itu sendiri.
Mari akhiri polarisasi, sekarang saatnya kita bergandengan tangan bekerja membangun bangsa dan negara.
Kamu mau ikut?