Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora Pilihan

Kenapa Hari Seni Rupa Perlu Ada? (Hari Seni Rupa Banyuwangi)

12 Desember 2022   10:28 Diperbarui: 12 Desember 2022   15:38 602 9
Baru tahu, ternyata ada Hari Seni Rupa di Banyuwangi. Menurutku ini lebih oke dibandingkan Hari Bapak, Hari Ibu, Hari Anak, Ponakan, Om, Tante dan seterusnya. Urusan kasih sayang pada ibu atau bapak kok dibikin hari peringatan. Kalau itu sih harusnya tiap hari.

Hari Seni Rupa Banyuwangi (HSRB) yang pertama kali diadakan ini ditetapkan tanggal 10 Desember. Kurang tahu kenapa kok tanggal 10. ---nek tanggal 25 bareng karo Natal. Kiro-kiro ngono, aku gak eruh---.

Perayaannya digelar pada hari Sabtu (10/12/2022) di Yayasan Langgar Art, Perumahan Griya Wiyata, Kelurahan Tukang Kayu.

Tentu saja acaranya nggak cuman makan-makan dan tiup lilin. Iku lak raimu. Tapi dengan sejumlah kegiatan yang menarik minat masyarakat akan seni rupa dan atau menambah gairah perupa dalam berkarya. Pada akhirnya diharapkan dapat memajukan seni rupa di Banyuwangi, bahkan Indonesia.

Salah satunya adalah melukis on the spot dikanvas 3X8 meter oleh para seniman Banyuwangi. Diawali dengan torehan kuas Kapolresta Banyuwangi, Kombespol Deddy Foury Millewa. Wasyik iki, jarang ada polisi ngelukis. Berarti gak salah koncoku mbiyen, lulusan IKIP jurusan seni rupa kepingin dadi Polisi.

Yang wasyik acara ini melibatkan siswa SMP dan SMA, mereka diikutkan workshop dan Live Art Painting Competition. Karena tema tahun pertama Hari Seni Rupa Banyuwangi ini, kata Imam Maskun, adalah regenerasi perupa. Mereka yang bakal melanjutkan kiprah seni rupa di Banyuwangi.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun