Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Malaikat Cantik Kiriman Tuhan

18 Maret 2020   21:44 Diperbarui: 18 Maret 2020   23:48 248 5
Mencintaimu, tanpa persyaratan
Menjauhimu, hal yang takkan pernah bisa kulakukan

Engkau takdir yang tak bisa ku pilih
Engkau takdir yang tak bisa ku ganti
Cinta terbesar ku temukan dari matamu yang berbinar
Mata indah yang ikut menangis ketika hatiku teriris

Belaian lembut mesra dari tanganmu nan indah
Tangan yang menyuapkan makanan agar perutku tak kelaparan
Engkaulah sang ibu, pemilik tangan hangat kiriman Tuhan

Bibir yang ajarkan kata demi kata agar bisa berucap dengan lancar
Tutur nan lembut bak hembusan angin
Bagaikan nyanyian dalam balutan mimpi malam

Punggung yang menopang berat badan ketika dalam gendongan
Dialah pemilik dekapan ternyaman yang pernah ku rasakan
Kaki yang seringkali tertatih ketika mengajariku berjalan
Takkan terlupakan segenap langkah dan perjuangan

Perut yang telah rela membesar

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun