Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora Pilihan

Meski di Tengah Wabah Covid-19, 40 Hari Wafatnya Bapak Dipenuhi Jama'ah

17 Juli 2020   19:51 Diperbarui: 17 Juli 2020   20:01 279 12
Waktu begitu cepat berlalu, sementara usia terasa semakin sempit saja, meskipun dikatakan awet tua, tapi tetap saja yang namanya jodoh, umur dan kematian mutlak milik Allah SWT.

Untuk mengenang Almarhum bapak yang wafat pada 5 Juni 2020 itu, ibu di Ngawi Jawa Timur dan keluarga Almarhum Sadhiman memeringati 40 harinya pada Selasa,14 Juli 2020.

Dimana tangga 14 Juli 2020 ini bertepatan lahirnya anak kedua kami. Anak kami ini juga baru saja sakit parah. Saking parahnya membuatnya hilang kesadaran, tidak tahu siapa dirinya.

Kami bersyukur, di tengah pandemi corona yang kapan akan beranjak dari muka bumi, begitu menyayat hati. Pasalnya pada Tahlilan ke 40 hari wafatnya bapak, kami kembali tidak bisa kemana-mana, termasuk mengikuti ritual 40 hari. Sementara orang lain begitu antusias menyimak ritual mendoakan almarhum bapak.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun