Ketika kita mendengar nama besar Chairil Anwar, kita langsung ingat sosok penyair urakan. Penyair yang berteriak lantang
Aku ini binatang jalang. Kita mungkin lantas membayangkan sosok Chairil Anwar yang liar, pemberontak, tak mau diatur. Ya, kita lantas ingat bahwa dia adalah penyair besar yang besar karena puisinya uang berjudul Aku. Tapi tidak banyak yang tahu atau berpikir makna eksistensial dari puisi itu.
KEMBALI KE ARTIKEL