Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan

Merencanakan Dana Pensiun di Usia Muda

12 Juni 2012   16:00 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:03 5783 1
  1. Dana pensiun pemberi kerja (DPPK). Menurut Pandji, selain dananya berasal dari uang kita sendiri, perusahaan juga turut mensubsidi. Jumlahnya, sih, 5% dari gaji kita, 5% dari perusahaan.
  2. Dana pensiun lembaga keuangan (DPLK), yang merupakan program dana pensiun dari bank. Nilai return-nya tidak terlalu besar, namun tetap bisa dijajal jika kita enggan ke perusahaan investasi.
  3. Dana pensiun mandiri, seperti reksadana saham atau logam mulia. Jenis investasi ini paling cocok bagi kita yang masih di bawah 30 tahun. Nilai return-nya Reksadana saham antara 20-25% tiap tahunnya. Walau risikonya juga cukup besar, hal ini tidak masalah karena kita berinvestasi jangka panjang.
  4. Bangun aset aktif berupa buka usaha sendiri, koleksi properti yang bisa disewakan atau surat berharga seperti sertifikat bank Indonesia. Jadi di saat pensiun, kita bisa menerima passive income.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun