Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Pengakuan Vladimir Putin: Serangan ke Ukrania adalah Perampasan Wilayah

12 Juni 2022   21:58 Diperbarui: 13 Juni 2022   01:12 171 5
Bogor, Jawa Barat | Jejak Digital menyatakan bahwa Tsar Pyotr I atau Pyotr yang Agung, adalah Tsar yang membangun Rusia menjadi salah satu kekaisaran besar dan penting di Eropa.

Selama kekuasaannya, ia melakukan perubahan budaya, sistem politik, "reformasi militer Rusia" yang bukan sekedar membela Negara melainkan menaklukan negara-negara lain dalam rangka memperluas wilayah atau kekuasaan Rusia.

Pyotr (Peter) Agung, yang bertinggi badan 2.03 meter ini, Tsar tertinggi dalam sejarah Rusia, di dalam negeri ia adalah sosok yang memerintah secara diktator, keras, kejam dan bengis. Ambisi, obsesi, kuasa dan kekuasaan menjadi motivasi utama melakukan ekspansi, aneksasi terhadap Negara-negara kecil di Eropa, dan menjadikan Rusia sebagai Negara terluas di Planet Bumi.

Idola Vladimir Putin

Agaknya "sisi gelap" dari Tsar Pyotr (Peter) Agung itulah menginspirasi Vladimir Putin. Sehingga Putin menyamakan keagungan Tsar Pyotr dengan dirinya; memandang dirinya sebagai "Agung." Dengan ambisi yang sama maka operasi militer khusus di Ukraina adalah perampasan wilayah.

###

Fakta tersembunyi di balik serangan Rusia terhadap Ukrania tersebut, akhirnya keluar ke hadapan publik Dunia karena "pengakuan" Putin sendiri; melalui pidatonya yang tersebar di media.

Juga, Putin dengan kebanggaan menyebut bahwa Rusia berhasil menjalankan "misi" di Ukrania. Padahal, faktanya dengan tewasnya sejumlah jenderal dan puluhan ribu tentara, Rusia hanya berhasil menguasai 1/5 wilayah Ukrania.

Hingga saat ini, militer, milisi atau laskar rakyat Ukrania masih mempertahankan Tanah Air mereka. Mereka mampu dan mudah menewaskan tentara Darat Rusia yang kelelahan dan kehilangan semangat militer; tentara Rusia hanya punya pilihan yaitu menyerah atau tewas.

Kembali ke Putin. Ambisi dan Obsesi Putin seperti Tsar Pyotr (Peter) Agung jugalah membuat ia mengorbankan nyawa tentara dan rakyat. Media Internasional menyebut sebagai "Sangat Berbahaya dan Ngeri.

Dengan penyebutan seperti itu, juga "pengakuan" Putin sendiri, pelan tapi pasti, Presiden Rusia tersebut akan menerima penghukuman publik Dunia. Dan, bisa saja terjadi, orang-orang yang mendukung Putin, akan berbalik menyerangnya.

Jika hal tersebut terjadi, maka keruntuhan Putin pun berproses. Apalagi mayoritas rakyat Rusia (dan sejumlah Jenderal Rusia) juga menolak serangan ke Ukrania. Rakyat Rusia, menurut sejumlah pengamat, akan runtuh kesabarannya terhadap kesulitan ekonomi akibat sanksi Dunia. Maka, akan terjadi people power atau pun kudeta untuk menggulingkan Vladimir Putin.

Kita Tunggu

Opa Jappy | Indonesia Hari Ini





KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun