Mohon tunggu...
KOMENTAR
Lyfe

Si Bisu Raja Rating

4 Oktober 2011   02:16 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:22 633 0
Oscar kegirangan ketika menemukan sosis ”menganggur” di alat panggang milik supir truk yang tengah tidur pulas. Namun, kadal coklat ini terperanjat. Buck, Harchi dan Poppy menyeringai muncul dibelakangnya, siap merebut makanan itu.

Spontan, mata besar Oscar membelalak ketakutan. Dengan gerakan lincah, tubuh kurus memanjang itu melesat melarikan diri. Blessss! Kabur secepat kilat hingga berhenti persis di bibir jurang. Mulutnya terbuka dan matanya kembali membesar setelah sadar kalau dia lupa ”mengamankan” sosis temuannya!

Oscar’s Oasis ini merupakan serial animasi asal Perancis yang mengisahkan petualangan seekor kadal bernama Oscar. Ia menjelajah gurun pasir untuk mencari air minum, tempat berteduh dan makanan. Namun sialnya, ketiga “musuh” bebuyutan, yakniBuck (burung pemangsa), Hyena bernama Harchi dan Poppy si musang betina selalu mengintai dan mengambil apa yang didapat Oscar. ”Pertarungan” Oscar menghalangi niat buruk ketiganya inilah yang menjadi sajian utama film animasi tersebut.

Bagi pelanggan televisi berbayar, tentunya sudah akrab dengan animasi yang satu ini, setelah Disney Channel Asia resmi menayangkan akhir Februari silam. Oscar juga ”menjelajah” di televisi Italia, Inggris, Canada, Amerika Selatan, Korea dan Hong Kong.

Hingga kemudian, animasi yang di Eropa dikenal dengan judul Oscar & Co ini , mulai awal Juli lalu, ditayang setiap hari di MNC Tv, pukul 19.0 Wib.Cukup mengagetkan karena animasi berdurasi hampir 30 menit, langsung menduduki peringkat dua dengan TVR 4,5 mengalahkan sejumlah sinetron striping yang menempel dijam prime time. Animasi serupa berjudul “Shaun The Sheep”, jugastabil di lima besar rating harian.

Tidak hanya kedua judul itu, sejumlah animasi lain yang ditayangkan di layar kaca Indonesia seperti Bernard Bear, Minuscule, Larva, Ooglies, Pingu,Mong Little Dog juga berhasil mencuri perhatian pemirsa. Dan tak bisa dipungkiri, hampir semua segmen mulai dari anak-anak hingga orang dewasa menyukai tayangan serial animasi ini hingga ”mengobrak-abrik” pemirsa setia sinetron untuk beralih ke tayangan animasi lucu.

Film serial hiburan animasi nyatanya meraup sukses di jam prime time.meski animasi ini bukan animasi yang sering kita sakskan di layar televisi seperti The SpongeBob SquarePants, The Simpsons, Doraemon, Shinchan yangdilengkapi dengan dialog.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun