Rintik hujan yang semakin lama semakin deras, Hidayat tetap berjalan mencari taksi walaupun hujan membasahi bajunya. Hidayat akan pergi ke bandara karena dia akan terbang ke Kota Aceh dan meninggalkan tanah Sulawesi Tengah ini. Lama menunggu, akhirnya mobil putih bertulisan taksi di atas muncul di depannya. Ia bergegas masuk dan menuju bandara Sulawesi Tengah. Saat sampai di bandara, handphone-nya berbunyi, dia lihat ternyata malaikat tak bersayap menelponnya.
KEMBALI KE ARTIKEL