Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Datang Rindu Tak Terbaca Waktu

18 Desember 2021   20:33 Diperbarui: 18 Desember 2021   21:17 110 11
lama sudah sisimu tak kujamah
juga hangat nuansa utuh kau punya
kemarin baru melampiaskan rindu
mendekap, melepas segala beban belenggu dari perasaan yang kita buat bertumpukan

lama tak jumpa asmara biruku
tapi belum terisi lamun bisu, meski saban jenuh mendamba bayang yang semakin dingin, wajahmu, benar-benar buat mata tak lelah melirik neraca dinding

tak guna sudah menjumlah kilometer
jarak tempuh malas ku ukur

kemarin kilau bintang kita rangkai
menulis cita-cita teruntuk lusa, terang bulan meratap sabda ku tata

purnama tahu opini yang ku bingkai;
ia lenteranya, setia yang terangi bait-bait bertulis cinta
siluet awan biru juga tak pelit menyapa batu-batu
di bawah terang malam ia masih bagi waktu

bumi tahu ku titip pesan pada Tuhan
bilik kayu juga saksi, ia lihat ku ciumi tanah di pukul tiga
sampai ku jumpa, ku sambung ke nuansa harum udara sejuk
di bawah sosok pesona langit pagi, bentangan mega sang fajar, makin kemari melukiskan rindu milik kita yang tak kunjung menang


Created By:  Nahar
18 Desember 2021
_______________________

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun