Mohon tunggu...
KOMENTAR
Inovasi

Analisis Tren Ponsel Pintar

4 Agustus 2014   00:57 Diperbarui: 18 Juni 2015   04:30 388 0
Ponsel pintar kini sedang booming-boomingnya, dengan semakin murahnya perangkat ponsel pintar, pada Januari 2014 di Amerika pengguna ponsel pintar mencapai 90% [1].  Sedangkan estimasi untuk dunia maka pengguna ponsel pintar akan mencapai 1,75 miliar pengguna [2] yang merupakan 25% penduduk dunia. Prediksinya pada tahun 2017 pengguna akan mencapai 40% populasi dunia. Memang dari berbagai analisis pengguna ponsel pintar pasti akan terus tumbuh, walaupun dengan tingkat pertumbuhan yang terus menurun. Melihat analisis yang ada, tingkat pertumbuhan yang paling tinggi adalah tahun 2012-2013, tahun-tahun berikutnya tingkat pertumbuhan mulai menurun, karena pengguna ponsel pintar sudah cukup banyak. Jika pada tahun 2003-2008 ketika berbicara tentang ponsel kita akan membicarakan siapa pembuat ponselnya (red: Nokia, Motorola, Samsung, LG), maka ketika ponsel pintar sudah menjadi tren, hal yang pertama di bicarakan adalah sistem operasinya (iOS, Android, Windows Phone, Blackberry) baru kemudian merk-nya. Oleh karena itu jika kita ingin menganalisis tren dari ponsel pintar maka yang harus kita bahas adalah tren sistem operasinya. Smartphone Operating System Trend Merujuk kepada gambar diatas, maka saya akan coba bagi kepada beberapa fase tren ponsel pintar :

  1. Fase Feature Phone (sebelum 2007), pada fase ini belum ada ponsel pintar. Fungsi-fungsi diluar telepon dan sms seperti browser dan aplikasi di sediakan lewat pemograman Java menggunakan platform J2ME. Merk paling terkenal pada masa ini adalah Nokia. Fitur-fitur unggulan masih sebatas jumlah memori sms dan kontak, kemudian browser dan kamera. Aplikasi masih sebatas game yang jumlahnya sedikit dan tidak terlalu menjadi perhatian utama.
  2. Fase Windows Mobile dan Palm (2003-2007, kalangan terbatas), Sebenarnya sebelum masa-masa ponsel pintar seperti saat ini, di segmen pasar yang spesifik sudah beredar perangkat ponsel pintar yang menggunakan Windows Mobile, kemudian Nokia mengeluarkan juga ponsel khusus bisnis yaitu Communicator. Khusus untuk perangkat Palm dulu dikenalnya sebagai PDA (Personal Digital Assistant), merupakan perangkat yang canggih di jamannya, inputnya sudah berupa touchscreen. Karena harga yang cukup mahal dan barangnya cukup langka, PDA dan perangkat Windows Mobile tidak terlalu populer.
  3. Fase Blackberry (2007-2011), di masa awal ini Blackberry hanya terbatas untuk para eksekutif, selain harganya mahal, fitur push email memang ditujukan untuk dunia bisnis. Karena diawal perangkat Blackberry sangat eksklusif sehingga mempunya nilai prestise, ditambah Blackberry memiliki messaging yang eksklusif yaitu BBM, sehingga memiliki nomor PIN BB itu menjadi satu gengsi tersendiri. Ditambah sifat pengguna di Indonesia yang sangat intens dalam chat, maka Blackberry menjadi satu tren yang meledak, pada masanya orang lebih dulu bertanya PIN BB dibanding nomor telepon. Walau pada masa ini feature phone masih cukup kuat, karena pada masa ini ada alternatif bagi pengguna selain BB untuk bisa menikmati fitur seperti BBM yaitu menggunakan Whatsapp.
  4. Fase iPhone dan Android (2011-Sekarang), Android sangat fenomenal. Karena selain didukung oleh Google, Android juga banyak sekali di produksi oleh berbagai vendor, terutama Samsung. Untuk penetrasi pasar, di masa-masa awal, perangkat Android Samsung tergolong cukup murah, oleh karenanya wajar jika Samsung menjadi pemimpin pasar untuk perangkat Android. Mengapa Android bisa sangat booming? ini inti yang akan penulis bahas.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun