Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Bias

13 November 2014   03:25 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:56 8 0
.........abu-abu
hanya secercah, sudikah?
delusi hasrat, tertampih realita faktual
dirisaukan gemericik air langit
lagi gemericik, memeriakan volume genangan rendah
jeglongan aspal
berkuyub merata
bak si tuna runngu dihimpit keramaian
diguyur keheningan abadi

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun