Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora Pilihan

Benarkah Belanda Tidak Menjajah Papua? Sebuah Analisa atas Argumentasi OPM (Bagian 2)

11 September 2016   12:38 Diperbarui: 2 Juli 2019   09:05 2932 4
Saat ini kita telah memasuki era globalisasi di mana kehidupan modern telah sedikit banyak menggeser gaya hidup lokal pada sebagian besar masyarakat dunia. Namun apakah Anda menyadari bahwa setiap negara kini tidak hanya berlomba-lomba mengembangkan teknologi tetapi juga berlomba-lomba menggali masa lalu mereka? Berkat kemajuan teknologi informasi, kini kita dapat belajar sejarah hanya dari sebuah layar monitor. Secara tidak langsung romantisme masa lalu pun mulai tumbuh di sejumlah negara. Orang-orang Korea membanggakan masa pemerintahan Raja Sejong, orang-orang Makedonia membanggakan masa pemerintahan Raja Alexander III, orang-orang Italia membanggakan Kekaisaran Roma-nya, dan orang-orang Meksiko membanggakan Kekaisaran Aztek-nya. Bagaimana dengan orang-orang Indonesia? Orang-orang Indonesia membanggakan Kerajaan Sriwijaya dan Kerajaan Majapahit yang pernah menjadi kekuatan maritim di Asia. Selain faktor ekonomis untuk meningkatkan industri pariwisata, alasan pemerintah berbagai negara menggali masa lalu mereka adalah faktor psikologis yaitu menunjukkan kepada bangsa-bangsa lain di dunia bahwa bangsanya telah mengenal peradaban sejak lama dan patut dikagumi oleh bangsa-bangsa lain.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun