Pandangan masyarakat terhadap film Dirty Vote adalah terbagi dua. Beberapa orang menyangka bahwa film ini merupakan fitnah dan mengganggu stabilitas politik, sedangkan lainnya melihatnya sebagai pengingat dan edukasi untuk memperkuat pemahaman masyarakat tentang proses pemilu. Film ini juga disebut sebagai manipulasi informasi dan mempengaruhi persepsi masyarakat secara negatif. Pada sisi lain, film Dirty Vote juga disebut sebagai pembukaan untuk dialog dan pemahaman yang lebih mendalam tentang proses pemilu, dan sebagai ruang untuk mengkaji aspek etika dan demokrasi dalam pemilu. Film ini juga disebut sebagai langkah untuk mengkaji praktik lancang yang dilakukan oleh penguasa dalam pemilu.
Film Dirty Vote merupakan bahan edukasi yang diperlukan untuk memperkuat pemahaman dan pengawasan masyarakat terhadap proses pemilu. Namun, untuk meningkatkan pemahaman dan pengawasan yang efektif, film ini harus disertai dengan informasi yang dapat dianggap sebagai manipulasi kuat dan dapat dianggap sebagai fakta yang benar.
Sebagai penutup. film Dirty Vote merupakan film yang penting untuk diingat dan dijadikan pendidikan publik. Film ini menunjukkan kecurangan yang terjadi pada pemilu, yang dianggap penting untuk diingat dan dijadikan pendidikan publik. Film ini juga menunjukkan bahwa praktik lancung sudah didesain secara sistematis sejak awal, menabrak segala aturan tanpa mempedulikan kritik publik, nilai etika dan demokrasi.