Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Secangkir Kopi, Tarian Dupa dan Lupa di Kepala

9 Maret 2018   07:20 Diperbarui: 9 Maret 2018   07:35 261 0
Untuk kesekian kali.  Aku bersyukur bisa menjumpai pagi yang selalu menyediakan waktu bagi sepotong kegelisahan agar dituntaskan dengan secangkir kopi.  Melarut bersama setuangan air panas dan bubuk sehitam jelaga pantat kuali. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun