Mohon tunggu...
KOMENTAR
Lyfe

Cara Menciptakan Kebahagian Hidup Menurut Filsafat Ilmu

15 Januari 2022   18:30 Diperbarui: 15 Januari 2022   18:38 1093 0
Angka bunuh diri di Indonesia tak bisa dibilang sepele. Kasus serius yang sering dilupakan ini cukup tinggi namun hanya saja tidak dilaporkan dengan beberapa alasan. Seperempat alasan terjadinya bunuh diri adalah ketidakmampuan untuk menciptakan kebahagian diri sendiri, karena mempunyai masalah, mengalami galau, stress serta depresi.

Dalam filsafat ilmu, menciptakan kebahagiaan hidup lebih dikenal dengan filosofi Stoicism. Filosifo yang berasal dari Yunani pada awal abad ke-3 sebelum Masehi menjelaskan bahwa semua hal yang terjadi dalam hidup manusia itu bersifat netral. Stoicism juga meminta kita untuk bertanggung jawab atas cara pandang kita terhadap sesuatu. Para filsuf Stoic menganggap kebahagiaaan itu bukan untuk dikejar melainkan lebih memfokuskan pada cara bagaimana mengurangi emosi negatif, mulai dari marah, sedih, stres, depresi dan juga galau. Dengan memperbaiki nalar tersebut, maka kita akan lebih mampu mengendalikan perilaku kita dalam menghadapi emosi.

Menurut konsep stoicism, jalan termudah untuk menuju kebahagiaan dapat didasari pada beberapa prinsip seperti kemampuan dalam melihat diri sendiri, dunia, serta manusia lain secara objektif dan menerima mereka apa adanya. Kemudian, bisa dengan disiplin untuk mencegah diri sendiri dan dikendalikan oleh keinginan untuk bahagia atau takut terhadap rasa sakit dan juga penderitaan.  Pada konsep ini sebenarnya berfokus pada hal-hal yang kita kendalikan dan menyadari bahwa memang ada beberapa hal yang bisa kita kendalikan. Saat kita berfokus pada apa yang bisa kita kendalikan, maka kita akan merasa berguna, efektif, dan bisa memecahkan sebuah masalah dengan mudah.

Jadi, untuk mendapatkan kebahagiaan serta ketenangan hidup dalam filsafat ilmu mengajarkan kita untuk bisa mengendalikam bagaimana cara kita berpikir dan mengatur emosional, bersahabat dengan alam Kemudian, lebih baik menuliskan hal-hal yang kita rasakan saat kesal dengan sesuatu yang bersifat sepele karena jika diungkapkan bisa berdampak buruk untuk kedepannya serta tidak memperumit suatu masalah. Selain itu cobalah untuk menceritakan masalah kepada orang terdekat atau psikolog. Dan yang terakhir selalu bersyukur dan menerima apapun yang terjadi dengan ikhlas. Dan semoga dengan adanya ilmu filsafat ini bisa membantu kita mendapatkan kebahagian dan ketenangan hidup.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun